Tabanan, Lintasbali.com – Musim layangan sudah tiba. Namun karena pandemi covid-19 saat ini, lomba layang-layang di seluruh Bali untuk sementara tidak diadakan sesuai dengan arahan Pemerintah Provinsi Bali.
Dalam rangka memeriahkan dan menyemarakkan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75, Pemuda dari Banjar Perean, Desa Perean, Kecamatan Baturiti Kabupaten Tabanan menyelenggarakan lomba layang-layang bertajuk Putra Gangga Kite Festival #1 pada hari Senin (17/8).
Dengan tema “Melalui Perean Melayangan, Kita Tingkatkan Persatuan, Solidaritas dan Kreatifitas Masyarakat di Banjar Perean” diikuti ratusan layang-layang dengan jenis Bebean Plastik dan Celepuk ikut ambil bagian dalam perlombaan yang dilaksanakan di lingkungan Banjar Perean Tabanan.
Menurut Ketua Panitia lomba layang-layang Putra Gangga Kite #1, I Wayan Yudhik Darmadi, S.Pd.H mengatakan kegiatan lomba ini adalah upaya dalam melestarikan tradisi budaya Bali yaitu layangan tradisional Bali.
Lomba layang-layang dimulai pukul 12.00 wita hingga pukul 16.00 wita melombakan jenis layangan bebean plastik ukuran 1 meter hingga 1,8 meter dan Celepuk plastik ukuran 1 meter hingga 2 meter.
Putra Gangga Kite Festival yang pertama kali diadakan kali ini menghadirkan Dewan Juri dari Pelangi Bali (Persatuan Layang-layang Indonesia Provinsi Bali). (Red/Ariek)