Denpasar, Lintasbali.com – Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Denpasar Nomor Urut 2, Gede Ngurah Ambara Putra dan Made Bagus Kertha Negara (AMERTA) menerima kedatangan rombongan dari Veteran Big Family yang dipimpin langsung oleh Putu Oka Mahendra, Sabtu (14/11).
Dalam kesempatan tersebut, Gede Ngurah Ambara Putra menyampaikan apa yang menjadi Visi-Misi dan program kerja jangka pendek dan jangka panjang jika sudah terpilih sebagai Walikota dan Wakil Walikota Denpasar.
Sementara itu, Pura Oka Mahendra selaku Pembina Veteran Big Family dalam sambutannya menyampaikan Visi-Misi dari Paslon AMERTA sudah tepat dan sangat matang. Dirinya mengharapkan apa yang menjadi program kerja Paslon AMERTA, betul-betul dirasakan oleh masyarakat Denpasar.
“Apa yang disampaikan Paslon AMERTA melalui Visi-Misi nya sudah terhitung dan sudah dimatangkan beserta tim,” kata Oka Mahendra yang juga sebagai Sekretaris DPD Golkar Kota Denpasar.
Oka Mahendra juga menyampaikan, banyak sekali siswa-siswi di Kota Denpasar yang berebut Sekolah Negeri ketika kelulusan. Melihat jumlah siswa yang lulus setiap tahunnya mencapai ribuan, dengan jumlah Sekolah Negeri hanya 12 unit, ini tidak menampung. Semua akan saling rebutan untuk dapat bersekolah di Sekolah Negeri.
Poin-poin yang disampaikan oleh Veteran Big Family kepada Paslon AMERTA lebih kepada masalah Kesehatan, Pendidikan, Lapangan Pekerjaan, Persoalan Sampah dan Denpasar yang berbudaya.
Program unggulan Paslon AMERTA antara lain memberikan santunan kelahiran Rp 1 juta, santunan kematian Rp 10 juta, insentif kepada pengurus/prajuru Banjar Rp 30 juta per tahun, dana kreatifitas Sekaa Teruna Rp 25 juta per tahun, dana bantuan program PKK Rp 5 juta per tahun, bantuan kepada Dadia Rp 5 juta per tahun dan pendidikan serta kesehatan gratis untuk pekerja non formal (pemuka agama, buruh, nelayan, pedagang, petani).
Pada kesempatan tersebut, Gede Ngurah Ambara Putra juga menyampaikan, saat ini hanya 23% masyarakat Kota Denpasar yang sudah menentukan pilihannya. Sementara itu sisanya 77% masyarakat Kota Denpasar belum menentukan dan belum mengetahui pemimpinnya.
Kedepannya jika terpilih sebagai Walikota dan Wakil Walikota Denpasar akan berbuat semaksimal mungkin dan serius melaksanakan apa yang menjadi program kerjanya tentu dengan dukungan semua pihak terkait. (Ar)