Denpasar, Lintasbali.com – Dalam upaya menjaga eksistensi kuliner lokal, Warung Nang Etonk menggelar lomba Lawar Kambing yang digelar di Warung Nang Etonk Jayagiri Denpasar, Rabu (6/1). Dalam kesempatan tersebut hadir Walikota Denpasar, IB. Rai Dharmawijaya Mantra sekaligus meninjau pelaksnaan lomba tersebut.
Kegiatan ini juga telah menerapkan protokol kesehatan yakni dengan memakai masker, jaga jarak dan mencuci tangan sebelum lomba.
Walikota Denpasar, IB. Rai Dharmawijaya Mantra mengapresiasi pelaksanaan lomba membuat Lawar tersebut. Pihaknya mengaku ini bukan semata-mata hanya pelestarian budaya namun juga memiliki nilai memajukan ekonomi kreatif di kalangan anak muda.
“Lomba ini bukan hanya sarana pelestarian budaya dalam hal ini kuliner lokal, namun adanya kegiatan init tentu menjadi motivasi untuk anak muda membangkitkan ekonomi kreatif di situasi pandemi saat ini, ” ujarnya.
Putu Agus Adi Putra yang merupakan owner dari warung Nang Etonk mengatkan kegiatan ini merupakan suatu langkah untuk mencari bibit-bibit generasi muda pecinta kuliner lokal yang nantinya dapat bersaing di dunia kuliner khas Bali. Dalam lomba ini juga dilaksanakan bahan yang cukup susah yakni menggunakan bahan dari kambing.
“Adanya kegiatan ini tentu harapan kami dapat melestarikan kuliner Bali dimana generasi muda banyak yang belum tau cara ngelawar ditengah maraknya kuliner luar bali. Dalam hal ini tujuannya kuliner Bali menjadi tuan rumah di daerah sendiri, ” ujar Rai Mantra.
Sementara juri dalam kegiatan ini, Putu Gede Hendra Mahena mengatakan kriteria penilaian lomba ini yang pertama tentunya rasa, kebersihan dan juga cara pengolahan. Dalam hal ini juga diikuti oleh 19 peserta dari berbagai daerah seluruh Bali. Sedangkan peserta diutamakan di bawah umur 25 tahun. (Rls)