Kesehatan News Pendidikan

Walikota Jaya Negara Tinjau Vaksinasi di SMPN 9 Denpasar

DENPASAR, lintasbali.com – Vaksinasi Covid-19 bagi anak usia 12-17 Tahun di Kota Denpasar kali ini menyasar siswa SMPN 9 Denpasar. Pelaksanaan vaksinasi ini ditinjau langsung Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Ketua DPRD Denpasar I Gusti Ngurah Gede serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Denpasar, Rabu (14/7/2021).

Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Kabag Ops Binda Bali Kombes Pol Benny Pramono, Sik mengikuti pertemuan virtual bersama Presiden Joko Widodo terkait vaksinasi untuk pelajar serta peninjauan vaksinasi siswa SMPN 9 Denpasar bersama Ketua Pengadilan Negeri Denpasar Dr. H. Sobandi, Kepala Kejaksaan Negeri Denpasar Yuliana Sagala, dan Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan dan Wakil Kepala BIN Daerah Bali. Hadir juga Pj. Sekda Kota Denpasar I Made Toya, Kadis Kesehatan dr. Luh Putu Sri Armini dan Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Denpasar Dewa Gede Rai, Rabu (14/7/2021)

Dalam kunjungan tersebut Jaya Negara bersama Kabag Ops BIN daerah Bali Kombes Pol Benny Pramono, Sik mengikuti pertemuan virtual bersama Presiden Joko Widodo terkait vaksinasi untuk pelajar serta program vaksinasi dari rumah ke rumah yang dilaksanakan Badan Intelijen Negara (BIN) Republik Indonesia.

Jaya Negara disela-sela kegiatan vaksinasi menyampaikan bahwa manfaat dan pentingnya vaksinasi bagi anak dengan pelaksanaan vaksinasi di Kota Denpasar berbasis sekolah menggunakan jenis vaksin Sinovac sebanyak 0,5 ml dengan jarak atau interval minimal 28 hari. Hal ini telah menjadi komitmen dalam memberikan pelayanan dan kesehatan kepada siswa sekolah di jenjang bangku SMP.

Pelaksanaan vaksinasi di SMPN 9 Denpasar juga dilaksanakan pertemuan secara virtual dengan Presiden RI, Joko Widodo beserta jajaran kementerian terkait. Dari arahan Presiden Joko Widodo yang akan ditindaklanjuti bersama untuk percepatan vaksinasi yakni kepada siswa SMP, guru, hingga percepatan vaksinasi kepada masyarakat.

BACA JUGA:  Acara Rakor Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem Resmi Dibuka, Booth Pameran LPPM Unud Ramai Pengunjung 

“Semoga langkah vaksinasi bagi anak ini mampu menghentikan lanjut penularan covid-19 di Kota Denpasar, mempercepat herd immunity serta harapan siswa sekolah untuk mengikuti sekolah tatap muka dapat segera terlaksana dengan tetap disiplin prokes,” ujar Jaya Negara.

Presiden Joko Widodo mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi untuk anak sekolah yang saat ini akan divaksin sebanyak 49 ribu anak usia 12-17 Tahun yang terdiri dari 15 ribu siswa SMP, 15 ribu siswa SMA, dan dari rumah ke rumah meliputi 19 ribu orang.

“Setelah semua di vaksin agar dicek guru dan petugas sekolah jangan sampai ada yang terlewatkan mendapatkan vaskinasi,” ujar Joko Widodo.

Lebih lanjut Presiden Joko Widodo juga mendorong pelaksanaan vaksinasi dapat dipercepat sehingga dapat mencapai kekebalan komunal serta terhindar dari covid-19. Jokowi juga berpesan kepada para siswa jika nanti telah dibuka sekolah tatap muka agar berhati-hati, selalu gunakan masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan dengan air mengalir.

“Langkah kita saat ini melaksanakan PPKM Darurat untuk mengurangi mobilitas masyarakat sebagai upaya menekan penyebaran virus covid-19. Langkah ini juga dilaksanakan hampir di semua negara dengan berbagai cara dalam hal mengurangi mobilitas dan penyebaran virus,” ujarnya.

Sementara Kepala Sekolah SMPN 9 Denpasar, Ni Wayan Raiyani menyampaikan jumlah siswa yang menjadi target sasaran sebanyak 1100 orang, dengan pelaksanaan vaksinasi dibagi menjadi tiga tahap.

Hadir pula Forkopimda yakni Ketua Pengadilan Negeri Denpasar Dr. H. Sobandi, Kepala Kejaksaan Negeri Denpasar Yuliana Sagala, dan Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan dan Wakil Kepala BIN Daerah Bali. Hadir juga Pj. Sekda Kota Denpasar I Made Toya, Kadis Kesehatan dr. Luh Putu Sri Armini dan Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Denpasar Dewa Gede Rai. (Rls)

Post ADS 1