DENPASAR, lintasbali.com – Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri & Mentor Non Dedicated Kementerian Perdagangan RI melakukan kunjungan On Site pada magang Penggerak Muda Pasar Rakyat (PMPR) Kota Denpasar, Kamis (30/06/2022).
Pertemuan digelar di area serbaguna Pasar Perdagangan Badung yang dihadiri oleh Direktur Sarana dan Logistik, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar, Direktur Utama Perumda Pasar Sewakadarma serta Rektor Universitas Udayana yang dalam hal ini diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Prof. Ir. Ngakan Putu Gede Suardana, MT.,PhD, IPU.
Acara dimulai dengan hal-hal yang dikembangkan oleh para mahasiswa magang PMPR di area Pasar Badung terutama terkait dengan persyaratan SNI Pasar Rakyat, Progres Digitalisasi dan Persiapan Sekolah Pasar.
Sementara pertemuan dalam area serbaguna dipandu oleh Direktur Sarana Perdagangan dan Logistik Iq S. Shofwan, rencana yang diawali dengan penyampaian progres aksi PMPR Kota Denpasar oleh perwakilan mahasiswa.
Wakil Rektor Kemahasiswaan Unud Prof. Ngakan Bidang Putu Gede Suardana dalam tanggapannya terhadap pelaksanaan magang PMPR ini mengatakan bahwa ini kesempatan langka bagi mahasiswa, dimana 28 orang mahasiswa dari Unud yang ikut dalam program ini, sementara yang mendaftar sebanyak 169. berharap ke depan jumlah yang ikut bisa ditambah.
Kegiatan ini sangat mendukung kinerja Unud, terutama bagi mahasiswa di mengimplementasikan ilmunya juga dapat belajar di pasar dalam bersosialisasi dengan pedagang dan pengunjung.
Ini juga merupakan hal baru bagi mahasiswa yang tidak didapat di bangku kuliah. Program ini juga membantu meningkatkan kemampuan pedagang dalam digitalisasi dan mengelola dagangannya serta memberi pemahaman bagaimana melayani pelanggan.
Di samping diharapkan melalui sekolah pasar ini dapat meningkatkan kemampuan mereka. Sementara bagi Universitas tentu ini bagian dari target kinerja yang tertuang pada IKU, dimana minimal 20 persen mahasiswa ber-MBKM atau berprestasi.
Kami mendorong mahasiswa untuk ikut kegiatan yang bagus ini, sehingga memiliki pengalaman di lapangan. Ini juga merupakan program favorit dibandingkan pertukaran pelajar.
Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Oke Nurwan dalam arahnya mengucapkan terima kasih kepada Unud, Mentor dan pengelola pasar atas dukungan pada program ini.
Lebih lanjut disampaikan mengenai mengapa diharapkan ada kegiatan ini dan apa yang dilakukan oleh Kementerian Perdagangan dari sektor pendidikan. Ada 16 di sekitar pasar di Indonesia yang kondisi kesannya tidak baik, manajemen tidak bagus dan tidak higienis.
Untuk itu melalui kegiatan ini diharapkan dapat menghilangkan kesan tersebut. Kata kuncinya adalah ‘koordinasi’ yang sangat penting untuk sebuah program. Dalam Arahnya Dirjen juga memberikan motivasi dan semangat kepada peserta magang PMPR Kota Denpasar. (LB)
Sumber : www.unud.ac.id
