TABANAN, lintasbali.com – Di era digital saati ini, dimana teknologi berperan besar dalam perubahan setiap aspek kehidupan, keberadaan budaya yang dinamis juga berkembang dalam masyarakat modern. Orang-orang saat ini memiliki begitu banyak pilihan mengenai cara berkomunikasi, dan industri bisnis telah berkembang ke banyak hal.
Perubahan tersebut juga berdampak pada industri seni, khususnya industri seni rupa beserta semua jenis dalam kategori ini, di mana ilustrator adalah bagian darinya. Sebagai pencetus ide, konsep, cerita, dan semacamnya, kehadiran seorang ilustrator menjadi lebih relevan. Aplikasi media sosial juga membantu meningkatkan perkembangan ilustrasi tradisional dan digital.
Bali, salah satu tujuan wisata terkemuka dunia dimana seni merupakan elemen yang tidak terpisahkan dari budaya tradisional, adalah rumah bagi banyak pelukis dan seniman lainnya. Bali selalu menarik perhatian komunitas seni di seluruh dunia. Banyak pameran seni dan acara budaya telah diadakan di sini – baik dalam skala nasional maupun internasional.
Dari sekian banyak artis seni, Ida Bagus Ratu Antoni Putra atau lebih dikenal dengan sebutan ‘Monez’ adalah ilustrator asli Bali dengan reputasi mendunia. Akar Bali telah memberinya dasar yang kuat dalam berseni, dan seiring berjalannya waktu dia membangun gaya dan ciri khasnya sendiri dalam karya-karyanya.
Enam tahun bekerja di industri garmen sebagai desainer pola telah membawa pengaruh besar pada gayanya. Dia menyebutkan bahwa tema-tema gelap dari karya-karya sebelumnya telah berubah menjadi lebih menyenangkan dengan banyak warna meriah pada karya-karyanya yang terakhir.
Monez juga dengan bangga mengatakan bahwa karya-karya pribadinya banyak dipengaruhi oleh fabel dan cerita rakyat. Monez telah mengembangkan dan memperoleh reputasi yang kuat sebagai ilustrator dengan banyak proyek dan undangan sebagai pembicara di lokakarya seni, seminar, dan pertemuan lainnya.
Mural berskala besar muncul di dinding restoran di Bali. Dia juga merancang buku anak-anak yang diterbitkan di Amerika Serikat. Kebun binatang terbesar di Bali, Bali Zoo, memintanya untuk merancang peta dan bus wisata. Lompatan besar dalam karirnya adalah presentasi yang dia lakukan di Apple Store di Singapura untuk acara ‘Today at Apple’. Acara ini memberikan dampak besar tidak hanya bagi dirinya secara pribadi tetapi juga bagi komunitas ilustrasi di Bali.
Monez merasa bahwa potensi pertumbuhan dalam industri membuatnya lebih adaptif dalam industri ini. Seiring pandemi yang telah mereda dan bisnis di Bali kembali bangkit – bahkan semakin berkembang, Monez akan semakin sibuk mengerjakan beberapa proyek.
Festival Suara Tabanan akan menjadi proyek besarnya yang akan datang di tahun 2023. Acara 2 hari ini adalah perayaan kreativitas dengan segudang karya seni. Disini, Monez akan berperan sebagai kepala ilustrator di Suara Festival Tabanan. Suara Festival akan diselenggarakan pada 13 – 14 Mei di Nuanu.
NUANU adalah suatu tempat di Nyanyi, Tabanan dengan rasa kebersamaan yang kuat. Sawah hijau yang subur mengelilingi tempat itu, dan penduduk setempat berkomitmen untuk melindungi dan melestarikannya. Terbentang di lahan seluas 44 hektar, NUANU adalah tempat baru di Bali yang memberikan inspirasi untuk hidup selaras dengan alam; memikirkan, menciptakan, dan berusaha untuk memberikan pengaruh positif bagi generasi muda. (Rls)