DENPASAR, LintasBali.com – Himpunan Bartender Indonesia (HBI) sukses menggelar Old Fashioned Competition yang diselenggarakan pada Selasa, 28 Pebruari 2023 bertempat di SOLIA Hotel Legian. Old Fashioned Competition merupakan event terakhir di bulan Pebruari dari HBI yang menyajikan minuman berkelas yang bukan sekedar minuman.
Babak Final Maker’s Mark Old Fashioned Competition 2023 diikuti oleh 6 orang peserta yang terdiri dari Wahyu Prasetya – Madawa Bali, Mahendrayasa – The Social Seminyak, Deva Diantara – The Lawn Canggu, Made Deva – Canna Bali, Aris Septiawan – Shady Fox dan Erick Nany – Aperitif.
Proses seleksi hingga menyisihkan 6 orang peserta di babak final telah berlangsung selama 3 bulan dengan menjaring bartender terbaik di Bali melalui pengumpulan video meracik minuman dengan bahan dasar Maker’s Mark.
Old Fashioned merupakan klasik cocktail yang dibuat dengan teknik stirring. Pun dalam sebuah kompetisi, ini tidak semenarik teknik flair. Namun jauh dari itu, Old Fashioned ini menjadi ajang atau pembuktian bagi seorang bartender. Yang mana para bartender di wajibkan membuat Old Fashion yang merupakan klasik cocktail menjadi sebuah cocktail baru yang tetap berakar pada Old Fashion klasik.
Mereka tidak sekedar meracik minuman yang nikmat dengan 3 bahan dasar utama, sang bartender juga diwajibkan untuk menjelaskan filosopi dari minuman yang telah dibuat semenarik mungkin.
I Gusti Salit Made Ari Naryana atau yang lebih akrab disapa Arey Barker salah seorang juri dalam Old Fashioned Competition menjelaskan jika Old Fashioned adalah ajang bagi bartender untuk pembuktian diri. Diriny juga menjelaskan bahwa proses penjaringan peserta dalam ajang itu sudah dilakukan sejak November 2022 dengan melalui beberapa tahap.
“Total peserta 23 dari seluruh Bali. Mereka diwajibkan membuat video yang nantinya video itu dinilai oleh juri dari Indonesia dan Singapura,” papar Arey Barker
Tak hanya berdasarkan video, penilaian juga dilakukan melalui rasa. Arey secara door to door mendatangi outlet masing-masing peserta untuk mencicipi minuman yang sebelumnya mereka tampilkan pada video.
Setelah itu, 23 peserta itu dijaring dengan menyisakan 10 peserta dan kembali dijaring menjadi 6 peserta dan tampil pada final Maker’s Mark, Old Fashioned Competition yang digelar Selasa, 28 Februari 2023. Dalam meracik Old Fashion ini menggunakan 3 komponen yaitu whiskey, sugar dan bitters.
Arey Barker menyampaikan poin yang dinilai meliputi tiga komponen yaitu knowledge, rasa dan presentasi. Bartender dituntut mampu menjelaskan minuman yang mereka sajikan, rasa dari minuman itu dan tentunya penampilannya. “Terus terang kami kaget melihat kemampuan para bartender Bali cukup kreatif dalam mengolah 3 bahan utama dari Old Fashion. Ini diluar ekspektasi saya, mereka mampu menyajikannya dengan baik,” tutur Arey Barker.
Arey Barker juga menyebutkan jika di Bali khususnya penikmat Old Fashioned cukup jarang sehingga dengan adanya kompetisi ini, dia mengharapkan penikmat lebih mengenal lagi Old Fashioned.
“Memang untuk tidak semua mampu menyajikannya dengan sempurna tapi dari kompetisi ini setidaknya bibit itu sudah ada,” jelas Arey.
Bagi Arey, seorang bartender tidak saja lihai dalam bertutur dan penampilan namun juga perlu memperhatikan hal lainnya seperti cara penyajian, rasa dan tentunya bagaimana customer bisa kembali lagi untuk menikmati coctail tersebut.
Adapun pemenang dari pemenang dari Kompetisi Maker’s Mark Old Fashioned Competition 2023:
Juara 1 diraih oleh Pakalis Baylon Ericson Nani dari Aperitif berhak atas piala, piagam dan uang tunai Rp10.000.000,-. Juara 2 diraih oleh I Made Mahendra Yasa dari The Social dan Juara 3 diraih oleh I Putu Aris Septiawan dari The Shady Family.
Sedangkan untuk posisi 4 diraih oleh I Gede Wahyu Mahendra Prasetya dari The Madawa Bali. Posisi 5 diraih oleh I Made Deva Andhika Putra dari Canna Bali dan Posisi 6 diraih oleh Gusti Putu Deva Diantara dari The Lawn. (Rls)