JAKARTA, lintasbali.com – Relawan semeton Prabowo menilai kapasitas Cawapres Gibran Rakabuming Raka sangat menguasai tema dalam debat cawapres yang dilaksankan di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat (22/12/2023).
Sekjen relawan Semeton Prabowo menyebut bahwa dari ketiga cawapres, Gibran sangat jelas menyampaikan visi-misi dan menjawab pertanyaan.
“Dari awal sudah terlihat jelas bahwa penyampaian mas Gibran paling jelas disbanding yang lainnya. Pemaparan visi misinya pun sangat lugas, kongkret dan juga solutif,” ungkap Asrinidevy saat livestreaming di youtube Semeton Prabowo Subianto, Jumat (22/12/2023).
Sebelumnya, Admin sosial media relawan Semeton Prabowo, Selvia atau yang akrab disapa Gek Min itu, sepakat dengan apa yang disampaikan oleh Asrinidevy. Menurutnya, penampilan Gibran seakan menepis asumsi publik yang meragukan kemampuan dalam debat.
“Sudah melihat ya, bagaimana penyampaian mas Gibran sudah sangat detail dan jelas. Ini sangat jauh dari apa yang di nyinyir-nyinyirin netizen ke mas Gibran,” ungkapnya.
“Mas Gibran ini memang cawapres yang paling muda dan sering mendapat underestimate oleh masyarakat, emang bisa ya mas Gibran anak kemarin sore, menghadapi cawapres lainnya. Tapi kita sudah saksikan bersama mas Gibran menyampaikan dengan lugas visi-misinya,” lanjut Gek min.
Selain itu, Asrinidevy atau yang sering dipanggil Devy itu juga menyoroti perihal kesinambungan antara pembangunan fisik, sosial hingga ekonomi yang disampaikan oleh Gibran.
“Terkait dengan ekonomi digital, sebenarnya mas Gibran sudah membawa gagasan, soal Gibranomic. Jadi Gibran ini akan mewujudkan bagaimana teknologi informasi bisa memberikan manfaat optimal kepada masyarakat, khususnya UMKM” papar Devy.
Devy juga menambahkan bahwa debat cawapres kali ini dikuasai oleh cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka.
“Seperti apa yang kita saksikan (debat) tadi di sesi kedua, mas Gibran sangat menguasai masalah. Bagaimana memberi solusi terkait perekonomian (digital) yang ada di masyarakat, bahkan menyiapkan antisipasi terkait Cybercrime yang menjadi momok hari ini,” tambahnya.
Relawan Semeton Prabowo menilai kemampuan terkait perekonomian digital yang dimiliki seorang pemimpin sangat penting. Sebagaiman prediksi pemerintah, pertumbuhan ekonomi digital akan menyumbang sekitar USD315 miliar di tahun 2030. Sehingga akan sangat penting untuk pemimpin mewujudkan potensi besar dari sektor ekonomi digital. (Rls)