JAKARTA, lintasbali.com – Dorong percepatan pembangunan desa melalui program pemberdayaan masyarakat, PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Bali raih 2 penghargaan kategori gold dan silver dalam ajang CSR dan Pengembangan Desa Berkelanjutan (PDB) Award Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) bekerja sama dengan Indonesian Social Sustainability Forum (ISSF) di Westin Hotel Jakarta, Selasa, 7 Mei 2024.
Penghargaan CSR dan PDB Award ini diberikan kepada 2 Unit PLN Indonesia Power UBP Bali yaitu PLTDG Pesanggaran dengan program Menyama Braya atau Menyusur Mangrove, Berdayakan Masyarakat dan Alam Raya yang berlokasi di Desa Pemogan, Kota Denpasar dengan kategori gold dan kepada PLTG Pemaron dengan program Wana Kerti atau Berkawan dengan Alam, Kembangkan Ekonomi Rakyat Desa Bukti yang berlokasi di Kabupaten Buleleng dengan kategori silver.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia K.H. Ma’ruf Amin dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Republik Indonesia Abdul Halim Iskandar kepada 93 penerima penghargaan yang terdiri dari perusahaan BUMN dan swasta lintas sektor, lembaga non pemerintahan serta perorangan.
Ajang tahunan yang sudah berjalan selama 3 tahun dari tahun 2022 ini diselenggarakan dengan tujuan pelibatan berbagai pihak salah satunya adalah perusahaan BUMN dan swasta, dalam pengembangan BUMDesa atau program CSR lainnya untuk mendukung percepatan pembangunan desa sebagai bagian pembangunan nasional.
Dalam sambutannya, Wakil Presiden Republik Indonesia K.H. Ma’ruf Amin menyambut baik kegiatan ini serta menyampaikan apa yang sudah dilakukan oleh perusahaan BUMN dan swasta sejalan dengan upaya pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan nasional.
Dalam kesempatan ini, K.H. Ma’ruf Amin juga memberikan apresiasi kepada seluruh peserta CSR dan PDB Award Tahun 2024 dan berharap upaya atau komitmen yang sudah dilakukan dapat terus dilanjutkan.
“Selamat kepada seluruh penerima penghargaan, terus tunjukkan kinerja terbaik untuk dukung pembangunan desa. Tingkatkan komitmen dan kolaborasi untuk gerakan ekonomi desa melalui pemberdayaan berbasis kearifan lokal,” ungkap Ma’ruf.
Penghargaan yang diraih PLN Indonesia Power UBP Bali ini merupakan salah satu bukti nyata atas kontribusi perusahaan dalam percepatan pembangunan desa melalui peningkatan ekonomi kelompok masyarakat dalam program Menyama Braya dan Wana Kerti.
Dalam pelaksanaan program, PLN Indonesia Power melakukan pendampingan mulai dari perintisan sampai dengan pengembangan program diantaranya bantuan modal usaha, peningkatan kapasitas atau skill anggota kelompok, perluasan pemasaran produk hingga inovasi program sehingga berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi kelompok.
Senior Manager PLN Indonesia Power UBP Bali I Made Harta Yasa kembali menyampaikan komitmen perusahaan untuk terus secara berkelanjutan melakukan pemberdayaan masyarakat yang selama ini sudah berjalan dengan baik serta memberi manfaat bagi masyarakat sekitar.
“Kami akan terus melakukan pendampingan kepada kelompok masyarakat disekitar unit agar dapat terus berkembang dan mendapat manfaat yang lebih luas lagi salah satunya adalah peningkatan ekonomi kelompok yang juga akan berdampak pada pembangunan desa,” ujar Made.
Made menambahkan, apa yang sudah dilakukan PLN Indonesia Power UBP Bali juga merupakan salah satu wujud implementasi aspek ESG pilar sosial melalui program pemberdayaan masyarakat.
Selanjutnya penghargaan ini akan menjadi semangat PLN Indonesia Power UBP Bali bersama dengan para stakeholder yang selama ini terlibat diantaranya pemerintah, perusahaan swasta lainya, akademisi, komunitas serta masyarakat untuk terus secara berkelanjutan peduli terhadap pembangunan desa untuk mendukung target pembangunan nasional di Indonesia. (Red/Rls).
