News

Ketut Darmayasa, Ketua DPP IFBEC Siap Cetak SDM Unggul dan Berkompeten

DENPASAR, lintasbali.com – Ketut Darmayasa, S.IP., MM., CHT, resmi dikukuhkan dan dilantik menjadi Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Indonesian Food and Beverage Executive Association (DPP IFBEC) di Jakarta pada Selasa, 14 Mei 2024. Ketut Darmayasa terpilih sebagai Ketua Umum DPP IFBEC masa bakti 2024-2028 menggantikan Ramson Ambarita, SE (Ketua Umum DPP IFBEC Demisioner) melalui Musyawarah Nasional (Munas) IFBEC DPP Nasional pada Kamis, 25 Januari 2024 di Grand Istana Rama Hotel, Kuta.

Ketut Darmayasa dikukuhkan dan dilantik secara resmi oleh Syaifulah, SE., M.Ec., P.hd, Direktur Manajemen Industri Kemenparekraf ditandai dengan penyerahan bendera Pataka IFBEC dan penandatanganan fakta integritas sebagai Ketua IFBEC mas bakti 2024-2028.

Ketut Darmayasa dalam sambutannya menyampaikan IFBEC sebagai profesi ahli layanan makanan dan minuman terus berupaya untuk menjaga komunikasi diantara Pentahelik pariwisata baik dengan akademisi, pengusaha (supplier), komunitas (asosiasi profesi lain), pemerintah maupun media (cetak, elektronik dan online).

“Kami akan berusaha menjadikan, dan ikut mengupayakan agar IFBEC bisa melahirkan Sumber Saya Manusia yang unggul, tangguh, mandiri, kompeten dan bermartabat yang selalu bisa AGILE dimana mereka selalu mampu untuk beradaptasi dengan situasi apapun, bertahan dalam kondisi apapun, mampu bekerjasama dengan siapapun, mampu belajar hal-hal baru dengan cepat serta mampu berprestasi dalam kondisi apapun,” kata Darmayasa yang juga Resident Manager Grand Istana Rama Hotel, Kuta.

Terpilihnya Ketut Darmayasa sebagai Ketua Umum DPP IFBEC masa bakti 2024-2028 diharapkan mampu menahkodai asosiasi dengan baik dan bersatu padu mengajak seluruh anggota ikut berkontribusi untuk kemajuan kepariwisataan di Indonesia pada khususnya dan Bali pada umumnya.

Dirinya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan serta penugasan yang diberikan asosiasi kepada dirinya selama lima tahun kedepan. Ia berharap kedepannya tetap mendapatkan dukungan dari seluruh pihak dalam menjalankan roda asosiasi sehingga apa yang tercantum di Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) dapat terealisasi.

BACA JUGA:  Himapar Universitas Udayana Gelar Bersih-bersih Pantai Kedonganan Jimbaran

“Ini merupakan amanah yang harus dijalankan dan dipertanggungjawabkan. Menahkodai asosiasi besar seperti IFBEC tidak mudah. Diperlukan sinergitas dan kolaborasi seluruh stakeholder. Astungkara saya siap,” pintanya.

Darmayasa berharap, semua komite yang dilantik berkomitmen untuk mengimplementasikan visi IFBEC Nasional yang dikenal dengan NAWA Cadudasa atau 9 program kerja unggulan IFBEC Nasional.

Dalam waktu dekat IFBEC secara nasional akan ikut berpartisipasi dalam ajang World Clean up day secara serentak, kemudian akan memenuhi undangan FHT di Singapore, Malaysian Culinair di Kuala Lumpur dan eksibisi Makaman & Minuman di Hainan China

Sementara itu, Syaifulah, Direktur Manajemen Industri Kemenparekraf dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya atas terpilihnya Ketut Darmayasa sebagai Ketua Umum DPP IFBEC masa bakti 2024-2028.

“Dengan bangga dan rasa hormat, saya mewakili Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), ingin menyampaikan ucapan selamat kepada Pak Ketut Darmayasa atas pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Indonesian Food and Beverage Executive Association,” kata Syaifulah.

Syaifulah mengatakan, pelantikan ini menandai langkah maju yang penting dalam pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia, terutama dalam kuliner. Sebagai sebuah organisasi yang berfokus pada sektor kuliner, peran IFBEC sangatlah penting dalam mempromosikan kekayaan budaya, dan pariwisata di Indonesia.

Dirinya berharap, DPP Indonesian Food and Beverage Executive Association dapat menjadi wadah kolaborasi bagi para pemangku kepentingan di industri pariwisata, khususnya di sektor kuliner, termasuk para pelaku usaha, pemerintah daerah, dan masyarakat. Melalui sinergi dan kerjasama yang kuat, dapat mengembangkan keanekaragaman kuliner Indonesia agar semakin berdaya saing.

“Kami berkomitmen untuk mendukung pengembangan sektor ini melalui berbagai program dan inisiatif yang relevan. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan siap memberikan dukungan teknis, promosi, dan fasilitasi bagi sektor kuliner di Indonesia. Kami juga berkomitmen untuk memfasilitasi investasi dan pengembangan infrastruktur yang mendukung pariwisata di sektor kuliner,” paparnya.

BACA JUGA:  ATA terbentuk, MASATA BALI Perkenalkan Konsep Rural Tourism di Amed - Karangasem

Dirinyapun mengajak seluruh pengurus dan anggota DPP Indonesian Food and Beverage Executive Association untuk bersama-sama berperan aktif dalam memajukan sektor ini. “Kolaborasi, inovasi, dan komitmen adalah kunci untuk mencapai hasil yang signifikan dan berkelanjutan,” imbuhnya.

“Semoga organisasi ini menjadi penggerak yang kuat dalam mengembangkan pariwisata di sektor kuliner. Mari bersama-sama membangun masa depan pariwisata Indonesia yang lebih gemilang dan berdaya saing di tingkat global,” pungkasnya. (Red/Arie)

Post ADS 1