DENPASAR, lintasbali.com – MEL Tanjung Kite Festival XV (MTKF XV) resmi dibuka oleh Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jayanegara pada Sabtu, 22 Juni 2024 bertempat di Pantai Mertasari, Sanur Kauh, Denpasar Selatan. Turut mendampingi Wakil Ketua DPRD Denpasar sekaligus I Wayan Mariyana Wandhira, Bendesa Adat Intaran, Kepala Desa Sanur Kauh dan Kelian Adat se-MEL Intaran Sanur.
Mengambil tema Anggugah Bayuning Segara yang mengandung arti membangunkan dan memuliakan kekuatan angin laut, MEL Tanjung Kite Festival XV tahun 2024 yang dilaksanakan selama dua hari Sabtu dan Minggu, diikuti 1022 buah layangan tradisional Bali dengan kategori Remaja dan Dewasa yang terdiri dari jenis Janggan, Bebean, Pecukan, Janggan Buntut dan Kreasi, ditambah kategori layangan plastik.
I Made Jisnu Bajasangga Wandhira, Ketua Panitia MTKF XV tahun 2024 dalam laporan singkatnya menyampaikan, tahun ini animo pelayang sangat tinggi, terbukti dari jumlah layangan yang terdaftar menyentuh angka seribu buah layangan.
“Animo pelayang tiap tahunnya ikut dalam MTKF sangat tinggi, angin pun sangat mendukung. Astungkara semua berjalan lancar dan baik,” kata Made Jisnu.
Ditempat yang sama, I Wayan Mariyana Wandhira, salah satu penggagas dan pendiri MEL Tanjung Kite Festival dalam kesempatan tersebut sangat mengapresiasi penyelenggaraan MEL Tanjung Kite Festival untuk ke-15 kalinya. Ia berharap ajang ini menjadi salah satu event pelestarian seni tradisi budaya Bali melalui lomba layang-layang.
Sementara itu, Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jayanegara dalam sambutannya menyampaikan rasa bangganya kepada generasi muda Denpasar yang mampu menyelenggarakan sebuah event dalam rangka pelestarian seni tradisi budaya Bali melalui lomba layang-layang.
Pembukaan MEL Tanjung Kite Festival XV tahun 2024 ditandai dengan menaikkan layangan oleh Walikota Denpasar didampingi seluruh tamu undangan yang hadir. (Red/Arie)