GIANYAR, lintasbali.com – Sebagai wujud bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial serta lingkungan perusahaan terhadap masyarakat sekitar, PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Bali berkesempatan untuk memberikan bantuan sosial kepada para penyandang disabilitas yang berada dibawah naungan Yayasan Cahaya Mutiara Ubud, yang berlokasi di Kabupaten Gianyar, Bali.
Bantuan ini diserahkan langsung oleh Direktur Operasi Pembangkit Gas Djoko Mulyuno yang pada kesempatan ini sedang melakukan kunjungan kerja ke PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan Bali dalam rangka siaga event internasional Indonesia Africa Forum (IAF) yang diselenggarakan pada tanggal 1-3 September 2024 di Nusa Dua, Bali.
Direktur Operasi Pembangkit Gas Djoko Mulyono dalam kesempatan ini menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan oleh rekan-rekan di Yayasan Cahaya Mutiara Ubud kepada PLN Indonesia Power.
“Terima kasih Bapak dan Ibu rekan-rekan di Yayasan Cahaya Mutiara Ubud sudah berkenan menerima kunjungan kami pada hari ini. Kami juga mohon doa untuk PLN Indonesia Power agar dapat memberikan pasokan listrik yang aman dan andal dalam event internasional yang berlansung 3 hari kedepan,” ucap Djoko.
Senior Manager PLN Indonesia Power UBP Bali, I Made Harta Yasa dalam kesempatan yang sama mendampingi Direktur Operasi Pembangkit Gas menyampaikan bahwa bantuan yang diberikan ini merupakan dukungan perusahaan untuk rekan-rekan di Yayasan Cahaya Mutiara Ubud untuk terus menggali bakat dan terus berkarya.
“Semoga bantuan ini dapat bermanfaat untuk mendukung bakat serta kreatifitas rekan-rekan yang ada disini melalui pelatihan-pelatihan yang sudah dilaksanakan seperti pelatihan melukis, menari bali, bernyanyi, menjahit, pembuatan kerajinan dan sebagainya,” ungap Made.
“Pelatihan-pelatihan yang sudah dilaksanakan sangat positif sekali, tentunya ini bisa menambah kemandirian Bapak/Ibu rekan-rekan di Yayasan Cahaya Mutiara Ubud untuk terus berkarya dan meningkatkan kesejahteraan, serta menundukung pembangunan desa khususnya di Kabupaten Gianyar, Bali,” tambah Made.
Yayasan Cahaya Mutiara Ubud adalah yayasan penyandang disabilitas yang saat ini memiliki 39 anggota yang sudah berdiri sejak tahun 2014. Yayasan ini memiliki visi untuk membantu para disabilitas bangkit dari kekurangan yang ada dan lebih bersemangat mengekspresikan kelebihan. Dengan membekali penyandang disabilitas keterampilan yang relevan, mereka dapat memperoleh penghasilan yang layak dan berpartisipasi aktif dalam kehidupan bermasyarakat.
PLN Indonesia Power UBP Bali turut mendukung visi Yayasan Cahaya Mutiara Ubud dalam mendukung para disabilitas untuk terus berkarya dan berdaya. Meningkatkan kemandirian penyandang disabilitas melalui keterampilan adalah investasi yang berharga untuk masa depan yang lebih inklusif dan berkeadilan serta dapat mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan melalui Desa Berdaya. (Re/Rls).
