Seputar Bali

Ubud Hotels Association Gaungkan Pariwisata Berkelanjutan Bersama Booking.com dan PHRI Gianyar

GIANYAR, lintasbali.com – Dalam upaya memperkuat komitmen terhadap pariwisata berkelanjutan, Ubud Hotels Association (UHA) menjalin kolaborasi strategis dengan Booking.com dan PHRI Gianyar. Kegiatan ini berlangsung di kawasan indah Taman Dedari Royal Pitamaha, Jumat, 12 September 2025 dan menjadi momentum penting untuk menyatukan langkah para pelaku pariwisata di Bali.

Ketua UHA, Putu Surya Arysoma, menegaskan bahwa Ubud sejak lama berkomitmen terhadap praktik pariwisata yang berkelanjutan, berlandaskan filosofi lokal Tri Hita Karana konsep keharmonisan antara manusia, alam, dan spiritualitas. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan keprihatinannya atas kondisi lingkungan saat ini yang semakin terdegradasi.

“Sudah saatnya kita semua peduli dan bergerak bersama demi keberlangsungan lingkungan dan budaya yang menjadi identitas Bali,” ujarnya.

Sebagai mitra utama, Booking.com turut memperkuat kolaborasi ini dengan menghadirkan Ms. Ayu, Area Manager Bali. Ia menyampaikan bahwa tren wisatawan saat ini menunjukkan peningkatan kesadaran terhadap isu lingkungan.

“Banyak tamu kami kini mencari hotel dan destinasi yang aktif dalam menjaga kelestarian alam. Booking.com terus berkomitmen memberikan informasi tentang praktik pariwisata berkelanjutan melalui platform kami,” jelasnya.

Kerja sama ini juga melibatkan PHRI Gianyar, dengan kehadiran Ketua PHRI Gianyar Gede Karilo yang menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor mulai dari pemerintah, pelaku industri, hingga masyarakat lokal.

“Pariwisata berkelanjutan hanya bisa terwujud jika kita bekerja bersama. Tata ruang yang baik, lingkungan bersih, dan literasi terhadap konsep keberlanjutan harus terus ditingkatkan, khususnya di sektor hotel dan restoran di Gianyar,” ungkapnya.

Pariwisata berkelanjutan adalah konsep pengembangan wisata yang menyeimbangkan kebutuhan wisatawan, pelaku industri, masyarakat lokal, dan kelestarian lingkungan. Tujuannya adalah menciptakan pengalaman wisata yang bermanfaat tanpa merusak potensi sumber daya alam dan budaya untuk generasi mendatang.

BACA JUGA:  Pengurus UHA Gelar Persembahyangan di Pura Gunung Lebah

Tiga Pilar Utama Pariwisata Berkelanjutan:

1. Lingkungan:
Menjaga kelestarian alam, keanekaragaman hayati, serta meminimalisir dampak negatif seperti polusi dan eksploitasi sumber daya.

2. Sosial Budaya:
Melestarikan warisan budaya, menghargai nilai-nilai lokal, dan mendorong partisipasi aktif masyarakat setempat.

3. Ekonomi:
Memberikan manfaat ekonomi yang merata bagi masyarakat lokal melalui penciptaan lapangan kerja dan peluang usaha.

Contoh Praktik Pariwisata Berkelanjutan antara lain Penggunaan energi terbarukan di area wisata; Mengurangi konsumsi plastik sekali pakai; Pengembangan ekowisata berbasis edukasi dan konservasi; Pelibatan masyarakat lokal sebagai penyedia layanan wisata.

Dengan pendekatan berkelanjutan, pariwisata tidak hanya menjadi aktivitas rekreasi, tetapi juga menjadi sarana untuk meningkatkan kesadaran lingkungan, mendukung ekonomi lokal, dan menjaga bumi tetap lestari bagi generasi mendatang. (LB)

Post ADS 1