Gianyar, Lintasbali.com – Upaya mendukung program pemerintah provinsi Bali dalam rangka reaktivasi destinasi wisata untuk turis lokal ditunjukkan oleh para pimpinan hotel seluruh Bali yang tergabung dalam Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) dengan mengunjungi kawasan destinasi dalam program “IHGMA BALI TOUR 2020; Responsible Traveler Campign In New Normal Tourism”, Minggu (12/7).
Menurut Ketua DPD IHGMA Bali, I Nyoman Astama,SE.,MM.,CHA program tour dengan mengendarai sepeda motor sengaja dipilih untuk mencapai beberapa tujuan yaitu mensosialisasikan tertib berlalu lintas, menikmati perjalanan keindahan panorama destinasi sepanjang perjalanan serta menunjukkan kepada masyarakat Bali bahwa semua pihak harus saling bahu membahu dalam mengaktifkan kembali industri pariwisata yang merupakan leading sektor yang mendominasi hampir 85% pegerakan di Bali.
“Saat masa transisi seperti sekarang ini, kami akui sudah banyak pihak melakulan hal-hal positive untuk mendukung akselerasi kejayaan industri kita kembali. Kami dari IHGMA Bali memandang perlu mengunjungi destinasi sekaligus mempromosikannya, apalagi saat ini adalah tahapan pertama yaitu memulai wisata dan aktifitas internal lokal di Bali dari program penerapan tatanan kehidupan era baru masyarakat Bali yang produktif dan aman COVID-19 yang diluncurkan Pemprov Bali mulai 9 Juli 2020 ini” kata Astama.
Rombongan mengunjungi destinasi wisata Goa Lawah , Taman Ujung, Museum Lontar, Monumen Klungkung dan berakhir dalam member gathering yang dipusatkan di Sthala Ubud Hotel.
Bupati Karangasem yang diwakili Wakil Bupati I Komang Arta Dipa menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada IHGMA Bali yang telah mendukung destinasi di Karangasem dalam program tour ini.
“Semoga kunjungan para GM hotel ini dapat meyakinkan para wisatawan lokal – domestik dan internasional untuk berkunjung kembali ke Karangasem, the Spirit of Bali,” kata Wabup Artadipa ketika menerima ucapan cinderamata sebagai ucapan selamat dan sukses dari Ketua DPD IHGMA Bali di Taman Ujung.
Sementara Kadisparda Klungkung mewakili Bupati menerima rombongan tour di Monumen Klungkung. Saat menyerahkan cinderamata dari IHGMA Bali, Kadisparda juga menyampaikan terima kasih atas upaya para GM dalam mempromosikan kembali destinasi yang ada di daerahnya.
“Kami sudah melaksanakan program CHSE sejak beberapa waktu lalu untuk memastikan destinasi siap melaksanan tatanan kehidupan era baru di bidang pariwisata” ujarnya.
Hal ini ditambahkan oleh Wakil Ketua Umum DPP IHGMA yang turut dalam rombongan tour bahwa IHGMA siap bersinergi membangun dan mengembalikan kejayaan pariwisata kedepannya.
“Kami ada ratusan member di seluruh Indonesia yang siap bersinergi dan membangun pariwisata nasional, karena kami sadar ini butuh kerja keras seluruh pihak sesuai pentahelix pariwisata nasional” kata Dr.(Cand) I Made Ramia Adnyana, SE.,MM.,CHA.
Perjalanan riding tour yang diikuti oleh sekitar 47 member IHGMA Bali tiba di Sthala Ubud Hotel pukul 13:30 WITA, dan telah ditunggu oleh beberapa member lainnya yang langsung menuju lokasi karena tidak mengikuti riding tour.
Acara diisi dengan sambutan dari host venue disampaikan oleh Lasta Arimbawa (GM), arahan dari Ketua dan Wakil Ketua DPD IHGMA Bali, update dari Kabid Membership (I Made Subrata, CHA), ucapan terima kasih dari Tour Coordinator (I Wayan Muka), makan siang bersama dan ramah tamah.
“Melalui member gathering ini kita ingin memotivasi rekan-rekan GM bahwa semua pihak dalam masa sulit dari beberapa bulan lalu hingga kedepannya di masa transisi menuju era tatanan baru kehidupan masyarakat. Pengurus IHGMA Bali selalu siap menyerap aspirasi member dan mengupayakan yang terbaik untuk semua, dan kami mendorong dalam MUSDA tahun ini yang segera akan dilaksanakan, kita dapat memilih ketua dan pengurus yang terbaik untuk melanjutkan kepengurusan kami di periode 2016-2020,” kata Ketut Swabawa, Wakil Ketua II DPD IHGMA Bali dalam arahan singkatnya.
Menurutnya, dipilihnya lokasi member gathering di kawasan Ubud mengingat Gianyar adalah DPC termuda di Bali yang baru terbentuk awal tahun ini menyusul DPC Karangasem (2017) dan DPC Buleleng (2018). Swabawa berharap DPC IHGMA Gianyar dapat lebih berperan dalam pembangunan pariwisata di kota seni tersebut bersinergi dengan asosiasi yang telah ada seperti PHRI dan UHA. (Red/LB/Rls)