DENPASAR, Lintasbali.com – Dr. Yoga Iswara, BBA., BBM., MM., CHA resmi terpilih kembali secara aklamasi sebagai Ketua DPD Indonesia Hotel General Manager Association (IHGMA Bali) periode 2023-2026 dalam pelaksanaan Musyawarah Daerah II (MUSDA II) DPD IHGMA Bali pada Jumat, 5 Mei 2023 bertempat di Wantilan Ballroom, Prama Sanur Beach Bali.
Seperti diketahui sebelumnya, Dr. Yoga Iswara, BBA., BBM., MM., CHA merupakan Ketua DPD IHGMA Bali periode 2020-2023 yang mendapatkan 70 suara atau mewakili 63% dari 131 anggota resmi IHGMA Bali dalam MUSDA tahun 2020 lalu.
Musda II IHGMA tahun 2023 yang mengambil tema “Reshaping the Future Through Sustainability Leadership” dihadiri dan dibuka langsung oleh Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) didampingi Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Cokorda Bagus Pemayun dan Ketua Umum DPP IHGMA Dr. I Gede Arya Pering Arimbawa, SE, M.Si, CHA.
Penyerahan Bendera Pataka DPD IHGMA Bali oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Cokorda Bagus Pemayun kepada Dr. Yoga Iswara, Ketua DPD IHGMA Bali periode 2023-2026
Dewa Ayu Manik, SE., Ketua Panitia MUSDA II DPD IHGMA Bali dalam laporannya menyampaikan pendaftarannya bakal calon Ketua DPD IHGMA Bali dimulai 1-4 April 2023. Ayu Manik mengatakan seluruh members berhak dipilih melalui digitalisasi, hingga pada akhirnya terkumpul 23 nama bakal calon Ketua. Setelah melalui seleksi yang cukup ketat, akhirnya menjadi 10 besar nama bakal calon Ketua. Dinamika pun terjadi dan pada akhirnya hanya memunculkan satu nama tunggal yaitu Dr. Yoga Iswara yang mendapatkan suara terbanyak.
Ayu Manik menambahkan, agenda utama dalam MUSDA II DPD IHGMA Bali yaitu penetapan dan pengesahan Ketua DPD IHGMA Bali periode 2023-2026 sehingga dengan kepemimpinan melalui pondasi yang kuat, dirinya berharap kedepannya IHGMA Bali dapat berkembang menjadi mitra strategis bagi pemerintahan dan stakeholder pariwisata lainnya.
Sementara itu, Dr. Yoga Iswara, BBA., BBM., MM., CHA, Ketua DPD IHGMA Bali periode 2023-2026 dalam paparannya menyampaikan perjuangan IHGMA Bali selama tiga tahun terakhir selama pandemi Covid-19 yang penuh badai dan tantangan, begitu sulit namun dapat dilalui. Yoga Iswara menyampaikan IHGMA akan tetap sebagai katalisator dalam menyuarakan peran yang bermakna dan bermanfaat dalam meningkatkan kepariwisataan Indonesia dan Bali pada khususnya. Yoga Iswara juga menyampaikan sebanyak 335 halaman laporan pertanggungjawaban selama memimpin IHGMA Bali 3 tahun terakhir.
Yoga Iswara juga menekankan tantangan kedalam yang perlu diperhatikan bagi pengurus IHGMA Bali masa bakti 2023-2026 yaitu sepakat untuk saling mengisi dan menguatkan, sehingga dalam berorganisasi siap berbeda dan siap membangun asosiasi menjadi lebih berguna dan bermanfaat bagi kepariwisataan di Indonesia dan Bali khususnya. Selanjutnya, para pengurus (leader) tidak serta merta hanya mencari sebuah manfaat, melainkan bagaimana menciptakan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat, bangsa dan negara.
“Tanpa gentar DPD IHGMA Bali juga berpartisipasi aktif didalam membantu pemerintah memajukan pariwisata ketingkat global dengan memberdayakan secara luas potensi lokal dan community based tourism untuk mewujudkan Kepariwisataan Bali yang mandiri dan bermartabat”, kata Yoga Iswara.
“Setelah kita bangkit dan stabil, sudah saatnya Bali melakukan Rethinking of Tourism dalam mewujudkan Pariwisata Bali yang berbudaya, berkualitas dan berkelanjutan”, imbuhnya.
Disampaikan pula bahwa mulai bangkitnya pariwisata di Bali tidak dapat dipisahkan dari peran serta para praktisi, akademisi, pemerintah, media dan stakeholder industri pariwisata sehingga strategi-strategi dalam membangkitkan kepariwisataan ini tidak hanya berorientasi kepada fokus ekonomi saja, namun juga beberapa aspek lain seperti sosial budaya dan juga lingkungan dalam wilayah destinasi wisata Bali.
Yoga Iswara menekankan pentingnya sinergitas yang terus menerus dan konsisten, akan dapat mempercepat proses pemulihan kondisi Bali, tidak hanya pilihan destinasi wisata di Indonesia namun juga kembali menjadi pilihan destinasi wisata terbaik bagi tamu mancanegara.
“Mari bersama sama hantarkan IHGMA Bali to the Next Level sebagai Epicentrum Hospitality and Tourism in Bali, menjadi katalisator dalam menciptakan sustainability leadership dan mewujudkan transformasi pariwisata dari leading sector menjadi trans sector dengan Wajah Pariwisata yang lebih membumi, memberikan lebih banyak manfaat yang berkelanjutan serta memperkokoh eksistensi dan rekognisi profesi General Manager dan SDM Lokal,” pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) dalam sambutannya menyampaikan bahwa saat ini Bali tengah berupaya bangkit memajukan pariwisata sebagai dampak dari pandemi Covid-19 selama 3 tahun terakhir.
Cok Ace juga mengatakan bahwa IHGMA Bali dan Pemerintah Provinsi Bali harus senantiasa bersinergi dalam membangkitkan pariwisata di Bali sesuai dengan Visi Misi Pembangunan Daerah Bali yaitu Nangun Sat Kerti Loka Bali. Tidak hanya IHGMA, asosiasi lainnya seperti Bali Hotel Association (BHA) dan Persatuan Hotel & Restoran Indonesia (PHRI Bali) juga harus bersinergi dan berkolaborasi demi kemajuan pariwisata di Bali.
Wagub Cok Ace juga sangat mengapresiasi kepengurusan DPD IHGMA Bali masa bakti 2020-2023 yang sudah berkontribusi dan berkolaborasi dengan pemerintah Provinsi Bali dan berharap IHGMA dapat menjadi terdepan dengan semangat kebersamaan serta fokus dalam membuat program membumi demi memajukan pariwisata Bali.
Pengukuhan dan pelantikan ditandai dengan pembacaan Surat Keputusan oleh Ketua Umum DPP IHGMA Dr. I Gede Arya Pering Arimbawa, SE, M.Si, CHA, dilanjutkan dengan penyerahan Bendera Pataka DPD IHGMA Bali oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Cokorda Bagus Pemayun kepada Dr. Yoga Iswara, BBA., BBM., MM., CHA sebagai Ketua DPD IHGMA Bali terpilih periode 2023-2026. (AR)
