Denpasar, Lintasbali.com – Cara berbeda dilakukan oleh Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Denpasar, Gede Ngurah Ambara Putra, SH dan Made Bagus Kertha Negara, S.Sos (AMERTA) yaitu blusukan dengan mendatangi langsung pasar tradisional yang ada di Kota Denpasar.
Ged Ngurah Ambara Putra (kiri) didampingi Wayan Mariyana Wandira (Ketua Tim Pemenangan AMERTA – kanan) berphoto bersama ibu-ibu tukang suwun di Pasar Anyar Asri Batukandik Denpasar, Minggu (8/11)
Seperti yang terlihat pada hari Minggu (8/11) Paslon nomor urut 2 ini melakukan blusukan ke Pasar Agung Desa Adat Peninjoan Denpasar dan Pasar Anyar Sari atau Pasar Batukandik Denpasar.
Dikedua pasar tersebut AMERTA datang dengan masa pendukungnya dengan membagikan masker dan baju kaos kepada pengunjung pasar sekaligus berbincang langsung dengan para pedagang di lokasi.
Ambara Putra berphoto bersama dengan pedagang dan pembeli di Pasar Agung Peninjoan
Kebanyakan dari pedagang mengeluhkan tidak adanya bantuan dari pemerintah dan pihak terkait di tengah pandemi covid-19 saat ini. Terlebih daya beli masyarakat juga sedikit menurun akibat perekonomian yang belum stabil.
Gede Ngurah Ambara Putra, Calon Walikota Denpasar menyampaikan langsung apa yang menjadi program unggulan dan janji politik dari paket AMERTA jika terpilih nantinya dengan mengusung jargon Menuju Denpasar Berseri, Smart City, Berbudaya dan Berdaya Saing.
AMERTA photo bersama tim relawan di Pasar Anyar Sari Batukandik Denpasar
Program unggulannya antara lain memberikan santunan kelahiran Rp 1 juta, santunan kematian Rp 10 juta, insentif kepada pengurus/prajuru Banjar Rp 30 juta per tahun, dana kreatifitas Sekaa Teruna Rp 25 juta per tahun, dana bantuan program PKK Rp 5 juta per tahun, bantuan kepada Dadia Rp 5 juta per tahun dan pendidikan serta kesehatan gratis untuk pekerja non formal (pemuka agama, buruh, nelayan, pedagang, petani). (Ar)
