News

Apel Hari Pahlawan, Prof. Gde Antara : Kalahkan Kemiskinan dan Kebodohan

DENPASAR, lintasbali.com – Universitas Udayana menyelenggarakan Apel Peringatan Hari Pahlawan 10 November Tahun 2021 secara virtual melalui aplikasi Cisco Webex, Rabu (10/11/2021).

Apel diikuti oleh Para Pimpinan dan pegawai dengan menggunakan Pakaian Adat karena juga bertepatan dengan Hari Raya Galungan. Selaku Pembina Apel yakni Rektor Unud Prof. I Nyoman Gde Antara.

Dalam apel dilakukan pembacaan pesan Pahlawan oleh Pembina Apel, dan dalam kesempatan ini dibacakan Pesan Pahlawan Nasional Ir. Soekarno :

“Berikan aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya. Dan berikan aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia.”

“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya.” (Pidato Hari Pahlawan 10 November 1961).

“Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka” (Pidato HUT Proklamasi 1963)

“Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri”

“Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah”.

Demikianlah pesan Pahlawan yang dibacakan oleh Rektor Unud dalam Apel peringatan Hari Pahlawan Tahun 2021.

Sementara pada amanat Pembina Apel disampaikan Amanat Menteri Sosial RI dalam rangka peringatan Hari Pahlawan Tahun 2021.

Dalam amanat disampaikan bahwa semangat, tekad, dan keyakinan pahlawan, harusnya dapat menginspirasi dan menggerakkan kita semua untuk mengemban misi bersejarah “mengalahkan” musuh bersama yang sesungguhnya, yaitu kemiskinan dan kebodohan dalam arti yang luas.

Hal ini sejalan dengan tema Hari Pahlawan 2021 “Pahlawanku lnspirasiku”.

Kita mempunyai potensi besar dalam memenangkan perang melawan kemiskinan dan kebodohan. Karena Indonesia mempunyai sumberdaya alam yang melimpah dan letak geografis yang strategis.

Tantangan terbesar yang dihadapi yakni dibutuhkannya kerja keras secara berkelanjutan dengan didukung inovasi dan daya kreativitas yang tinggi, serta semangat kewirausahaan yang pantang menyerah.

BACA JUGA:  Fakta Baru, Nama Tony Lie Juga Tercantum di Sertifikat Sengketa Tanah Ungasan

Melalui peringatan Hari Pahlawan tahun 2021, marilah kita bersama-sama bahu membahu dengan penuh keikhlasan dan rasa tanggungjawab serta penghormatan atas jasa dan pengorbanan para pahlawan, memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara sesuai kemampuan dan profesi masing-masing.

Tentunya melalui momentum peringatan Hari Pahlawan tahun 2021 ini marilah kita jadikan nilai-nilai kepahlawanan sebagai inspirasi di setiap langkah yang penuh dengan inovasi dan daya kreasi.

Setiap orang bisa menjadi pahlawan di bidang apapun, dan bahkan bisa pula memulai dengan menjadi pahlawan bagi ekonomi keluarganya dan komunitasnya.

Dalam apel, sebagai penghormatan atas jasa dan pengorbanan para pahlawan yang telah mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, dilakukan hening cipta secara serentak selama 60 detik, seraya berdoa semoga segala amal ibadah yang telah dilakukan para pahlawan mendapat balasan yang berlipat ganda dari Tuhan Yang Maha Kuasa. (Rls)

Post ADS 1



error: STOP!! Silahkan kontak redaksi Lintasbali.com untuk keperluan penggunaan berita!