DENPASAR, Lintasbali.com – Selasa, 14 Juni 2022 bertempat di Kalangan Angsoka Taman Kota, Lapangan Lumintang Denpasar berlangsung AUR Generasi Lintas Nusantara dalam rangka mendukung Otonomi Khusus (Otsus) serta pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Papua. Kegiatan orasi aksi ini dipimpin Charles Don dan diikuti sekitar 30 orang peserta.
Dalam kesempatan tersebut, peserta aksi membawa spanduk bertuliskan Generasi Lintas Nusantara Mendukung Otonomi Khusus (Otsus) serta Pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Papua.
Peserta aksi juga membawa pamplet bertuliskan NKRI HARGA MATI, Menolak Radikalisasi Dan Intoleran, 100% Indonesia – 100% Pancasila, DOB Yes OTSUS Yes, Generasi Lintas Nusantara, Bergerak Bersama Untuk Indonesia, Papua Adalah Indonesia, DOB Solusi Pemerataan Pembangunan, Nyalakan Api Persatuan dan OTSUS Jaya DOB Jaya.
Pukul 10.00 Wita peserta aksi Generasi Lintas Nusantara mulai berkumpul di timur lapangan Lumintang, Denpasar Utara. Pukul 10.20 Wita Kegiatan aksi damai dimulai dilanjutkan dengan berdoa bersama.
Dalam orasinya, Charles Don menyampaikan Indonesia adalah bangsa yang besar, bangsa yang heterogen yang terdiri atas perbedaan suka ras dan agama yang menjadikannya sebagai bangsa yang multi kultural.
“Bangsa yang terlahir dari semangat persatuan semangat para pemuda yang ingin Indonesia tetap berdiri kokoh atas segala perbedaan yang ada,” kata Charles Don.
Ditambahkannya, untuk merawat karakteristik Indonesia para pendiri bangsa melahirkan sebuah ideologi mulia sebagai jawaban satu-satunya atas semua itu yaitu Bhineka Tunggal Ika.
Dengan demikian Generasi Lintas Nusantara lahir sebagai sebuah ruang dialektika bagi generasi muda dari berbagai latar belakang hadir sebagai wujud cinta terhadap Indonesia dan Pancasila.
“Pada hari ini Generasi Lintas Nusantara melihat bahwa ada kelompok-kelompok tertentu yang ingin meniadakan perbedaan dengan melakukan aktivitas Radikalisme dan Intoleran, ada juga kelompok-kelompok tertentu yang menolak upaya pemerintah dalam melakukan program-program pembangunan,” imbuhnya.
Charles Don mengatakan Generasi Lintas Nusantara hadir untuk melawan setiap Radikalisme dan Intoleran serta mendukung penuh setiap kebijakan pemerintah untuk pembangunan di seluruh wilayah Indonesia yang salah satunya adalah Otsus dan Rencana Pemekaran Daerah Otonomi Papua.
Dalam kesempatan tersebut, Korlap Aksi Damai Generasi Lintas Nusantara Menyampaikan Pernyataan Sikap, antara lain :
1) Menjaga Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
2) Mengutuk semua aktivitas yang memecahbelah NKRI
3) Menolak Radikalisme dan Intoleran
4) Mendukung Otsus Papua dan Daerah Otonomi Baru di Tanah Papua.
5) Meminta pemerintah pusat untuk segera melakukan konsolidasi dengan masyarakat setempat terkait rencana Pemekaran Daerah Otonomi Baru Papua
6) Meminta pemerintah pusat dan DPR RI untuk segera merealisasikan rencana Otsus dan Daerah Otonomi Papua.
7) Mengajak semua elemen masyarakat untuk mendukung Otonomi Khusus (Otsus) serta Pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Papua.
Aksi ini mendapat pengamanan dari pihak Aparat Keamanan TNI, Polri, Satpolpp Kota Denpasar, Hansip, Trantib, Pecalang dengan jumlah 43 orang anggota Polresta, Kodim 1611/Badung 10 orang, Satpol PP Kota Denpasar 10 orang, Hansip 15 orang, Trantib dan Pecalang. (LB)