UBUD, Lintasbali.com – Dua puluh tahun perjalanan Ubud Hotels Association (UHA) tidak saja memberikan dampak bagi para membernya namun juga bagaimana di luar anggota juga ikut merasakannya.
Itulah yang diungkapkan oleh Ketua UHA Putu Surya Arisoma saat ditemui usai kegiatan Celebrating 20 Years of UHA di kawasan Ubud, Gianyar Jumat, 6 Desember 2024.
Dalam naungan PHRI, UHA kembali bangkit pasca sempat hiatus pasca Pandemi dan kedepan ia juga mengharapkan pariwisata Bali khususnya Gianyar bisa semakin bergairah.
“Tentu harapannya kita semua kembali bersemangat dalam membangkitkan pariwisata Bali khususnya Gianyar,” tuturnya.
Ia juga mengharapkan UHA bisa terus bersatu untuk memberikan dampak positif bagi semua aspek.
Celebrating 20 Years of UHA: Unity, Progress, and Impact
“Hari jadi ke-20 ini sekaligus memontum untuk merayakan pencapaian kami dan hubungan yang telah kami bangun selama ini. Saya berharap UHA terus bersatu guna menciptakan dampak positif bagi para anggotanya, mitra, sponsor, dan organisasi lain yang memiliki kepentingan yang sama. Bersama-sama, kita telah berkontribusi pada pertumbuhan Ubud sebagai destinasi yang terkenal di dunia,” imbuh Putu Surya Arysoma.
Seiring dengan perkembangan UHA ke depan, acara ini menggarisbawahi komitmennya untuk mendorong kolaborasi, pariwisata berkelanjutan, dan inovasi untuk memberikan manfaat bagi industri perhotelan dan masyarakat Ubud.
Hari jadi ke-20 tahun ini UHA mengusung tema Unity, Progress, and Impact.
Tentang UHA
Didirikan pada tahun 2004 oleh Bapak Pande Sutawan, Bapak Paul Blake, Bapak Supandi, Alm Bapak Ramiya, dan Bapak Komang Kariyana, UHA merupakan partisipan aktif dalam badan-badan pengambil keputusan utama yang mempengaruhi pertumbuhan, pengembangan, dan pemeliharaan industri pariwisata.
Ubud Hotels Association (UHA) adalah organisasi nirlaba non-pemerintah yang keanggotaannya terdiri dari para pelaku bisnis perhotelan dengan kategori anggota sekutu yang secara aktif melayani industri perhotelan.
Lebih dari 120 anggota hotel mulai dari hotel berbintang hingga non-bintang memiliki tujuan yang sama untuk melestarikan nilai lokal untuk memastikan pertumbuhan pariwisata yang berkelanjutan di Kabupaten Gianyar. ***
