Business

China Southern Airlines Mendarat Perdana di Bali

MANGUPURA, lintasbali.com – China Southern Airlines, maskapai dari Tiongkok mendarat perdana di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali pada Jumat, 28 April 2023. Mendaratnya China Southern Airlines sekaligus memperkenalkan rute tambahan dari Tiongkok Daratan dari Guangzhou – Denpasar – Guangzhou untuk pertama kalinya.

Saat ini Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali sudah melayani 4 rute menuju Tiongkok Daratan yakni menuju Shanghai, Shenzen, Guangzhou, dan Xiamen dengan 4 maskapai.

General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali, Handy Heryudhitiawan menyampaikan apresiasinya atas kembalinya maskapai China Southern Airlines ke Pulau Bali.

“Guangzhou sebagai salah satu kota terbesar di Tiongkok tentunya menjadi rute yang sangat strategis bagi sektor pariwisata di Bali,” kata Handy.

Pada penerbangan perdananya, Pesawat China Southern dengan nomor penerbangan CZ625 mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali pukul 23.30 WITA dengan membawa 171 penumpang dari Guangzhou Tiongkok.

Pesawat dengan tipe Airbus A321 tersebut kembali terbang ke Guangzhou pada hari Sabtu, 29 April 2023 dini hari pukul 00.42 WITA dengan nomor penerbangan CZ626, mengangkut 265 penumpang.

“Dengan bertambahnya rute dari dan menuju Guangzhou ini kami harap akan membuka peluang terbukanya konektivitas dengan kota-kota lainnya di Tiongkok, dan tentunya semakin meningkatkan jumlah pengguna jasa Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali,” papar Handy.

“Saat ini secara keseluruhan kami melayani 29 rute internasional terjadwal dengan dilayani 35 maskapai. Kami berharap dengan kembali terhubungnya Pulau Bali dengan Guangzhou dapat memberikan pengaruh positif bagi dunia aviasi dan pariwisata di Bali,” imbuh Handy.

Sebagai tambahan informasi, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai telah melayani 2.343.997 penumpang internasional hingga bulan Maret 2023.

BACA JUGA:  Makin Efisien, PLN UID Bali Catat Penurunan BPP

“Di tahun 2023 ini, kami proyeksikan pelayanan kepada 9,4 Juta penumpang internasional, meningkat 140% dibandingkan tahun 2022,” pungkasnya. (Rls)

Post ADS 1