Pariwisata & Budaya

Desa Wisata Serangan Tembus 75 Besar Anugerah Desa Wisata Indonesia Tahun 2023

DENPASAR, lintasbali.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Salahuddin Uno menyambangi Desa Wisata Serangan di Kelurahan Serangan, Kota Denpasar pada Selasa, 16 Mei 2023.

Kedatangan Menparekraf tersebut merupakan rangkaian visitasi dan penilaian lapangan 75 Besar Anugerah Desa Wisata Indonesia Tahun 2023.

Dimana, untuk Bali Desa Wisata Serangan lolos bersama dua desa lainya, yakni Desa Wisata Kenderan di Kabupaten Gianyar dan Desa Wisata Manistutu di Kabupaten Jembrana.

Dengan mengusung tagline ‘Desa Wisata Serangan-Island of Gold’, Desa Wisata Serangan berhasil merangsek 75 besar ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 yang bersaing dengan sekitar 4.000-an desa wisata di seluruh Indonesia.

Sejak 2015, Desa Wisata Serangan yang berlokasi di Pulau Serangan, Kelurahan Serangan, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar telah ditetapkan sebagai Desa Wisata berdasarkan SK Walikota Denpasar Nomor : 188.45/472/HK/2015 tentang Penetapan Desa Wisata.

Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Wisata Serangan, I Wayan Sutarja Putra menjelaskan, Desa Wisata serangan saat ini terus mengalami perkembangan dengan menawarkan sejumlah potensi wisata yang dimiliki meliputi wisata budaya spiritual seperti Pura Sakenan, Pura Susunan Wadon, Pura Pura Dalem Cemara, hingga Masjid Assyuhada. Ada potensi wisata alam yakni wisata bahari mencakup wisata memancing, snorkeling, parasailing, hingga surfing. Tidak ketinggalan wisata pendidikan pelestarian penyu di TCEC (Turtle Conservation and Education Centre) dan wilayah pesisir Desa Wisata Serangan juga dikenal dengan kuliner lautnya.

Dalam kunjungannya ke Desa Wisata Serangan, Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno berkesempatan meninjau UMKM dan dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti peresmian Desa Wisata Serangan sebagai 75 Desa Wisata Terbaik berkelas dunia dari total 4.573 desa wisata yang telah terdaftar di platform Jadesta.

BACA JUGA:  Sandiaga Uno Pesan 120 Kain Tenun Gringsing

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) merupakan sebuah ajang untuk pembinaan dan memberikan apresiasi bagi pengelola Desa Wisata di Indonesia.

“Kami mengundang semua pihak yang berkepentingan karena Desa Wisata ini sangat menyentuh pembangunan yang berkelanjutan,” jelasnya

Lebih lanjut dikatakan, kedepan desa wisata yang telah masuk nominasi agar terus dikembangkan dan diberikan sentuhan kegiatan.

Sehingga kedepannya mampu secara berkelanjutan meningkatkan perekonomian masyarakat.

Hal ini terlebih desa wisata mampu menjadi solusi atau pemenang saat pandemi Covid-19 melanda beberapa waktu lalu.

“Desa Wisata menjadi pemenang pandemi yang bisa menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan target Tahun 2024 sebanyak 4,4 Juta lapangan pekerjaan,” ujarnya

Secara kualitas, Sandiaga Uno memberikan apresiasi terhadap Desa Wisata Serangan dan desa wisata lainya di Bali yang telah dinilai memenuhi standar internasional.

“Kualitasnya kalau ini menurut saya kelas dunia, saya sudah berkeliling desa wisata tak hanya di Indonesia tapi dibelahan dunia lainya, Desa Wisata Serangan dan desa wisata yang ada di Bali ini pengelolaannya sangat maju dan sangat memberdayakan masyarakat, pemerintah tinggal melaksanakan fasilitasi,” ujar Sandiaga Uno

Sementara itu Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan, pengembangan desa wisata perlu didukung dengan manajemen atau pengelolaan dengan kelembagaan yang solid, fleksibel dan sederhana serta dinamis.

Dikatakan Jaya Negara, Pemerintah Kota Denpasar Dan Masyarakat Kelurahan Serangan pada khususnya merasa berbahagia atas masuknya desa wisata serangan dalam 75 besar Desa Wisata Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 dari total 4.573 desa wisata yang telah terdaftar di platform Jadesta.

“Ini tentunya membangkitkan semangat bagi kami dalam penyelenggaraan pariwisata berbasis community dan pariwisata berkelanjutan untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat, Desa Wisata Maju, Ekonomi Daerah Bangkit, Masyarakat Sejahtera,” ujar Jaya Negara.

BACA JUGA:  Kemenparekraf Dorong Digitalisasi Desa Wisata di Bali

“Tentu dengan segala keindahan dan potensi pengembangan pariwisata di Desa Wisata Serangan, kami berharap Desa Wisata Serangan mampu menjadi yang terbaik, dan menjadi Desa Wisata Unggulan Terbaik Indonesia di Tahun 2023 ini,” pungkas Jaya Negara. (Rls/LB)

Post ADS 1