DENPASAR, lintasbali.com – Bali menjadi tuan rumah penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi Archipelgic and Island States (KTT AIS) pada hari ini 10-11 Oktober 2023 yang berlangsung di Nusa Dua, Badung, Bali. KTT AIS 2023 akan diikuti Kepala Negara dari beberapa Negara Kepulauan dan Negara Pulau di dunia beserta ratusan delegasi terkait.
Pengelola Daya Tarik Wisata Tanah Lot Bali sangat bersyukur Bali kembali dipercaya menjadi tuan rumah perhelatan kegiatan internasional sekelas KTT. Dengan diselenggarakannya KTT AIS 2023 ini secara tidak langsung dapat mendongkrak pariwisata di Bali pasca pandemi.
Hal tersebut disampaikan Putu Toni Wirawan, Asisten Manajer Operasional Tanah Lot Bali saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon pada Senin, 9 Oktober 2023. Ia sangat mendukung diselenggarakannya KTT AIS 2023 di Bali.
“Meskipun lokasinya jauh dari Tanah Lot, kami tetap mendukung apapun itu kegiatannya asal dapat mendongkrak pariwisata Bali. Ya setidaknya adalah rombongan dan delegasi KTT yang berkunjung ke Tanah Lot nantinya usai kegiatan,” kata Toni Wirawan.
Toni menambahkan, jumlah kunjungan ke Tanah Lot Bali pada September 2023 mencapai 155.355 wisatawan domestik maupun mancanegara. Berbeda dengan kunjungan September 2022, kunjungan ke Tanah Lot mencapai 110.952 wisatawan.
Dirinya berharap dengan dilaksanakannya KTT AIS 2023, tingkat kepercayaan dunia internasional terhadap Bali semakin tinggi. Terbukti sebelumnya Bali sukses menjadi tuan rumah pelaksanaan beberapa pertemuan tingkat tinggi yang dihadiri beberapa pemimpin negara di dunia.
“Kami berharap para delegasi nantinya dapat berkunjung ke Tanah Lot usai pelaksanaan KTT di Nusa Dua,” imbuhnya.
Sementara itu, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali mencatatkan sebanyak 15.826.321 penumpang masuk dan keluar Bali hingga Triwulan III Tahun 2023.
Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali melayani 30 rute internasional dengan 36 maskapai dan 19 rute domestik dengan 13 maskapai.
Hingga Triwulan III tahun 2023, komposisi jumlah penumpang terdiri dari 54% penumpang internasional atau sebanyak 8.562.048 penumpang dan 46% penumpang domestik atau sebanyak 7.264.273 penumpang,” jelasnya.
Khusus September 2023, tercatat pelayanan kepada 1.915.636 penumpang dan 11.760 pergerakan pesawat. Rinciannya untuk domestik adalah sebanyak 831.613 penumpang dan 6.101 pergerakan pesawat, serta untuk internasional sejumlah 1.084.023 penumpang dan 5.659 pergerakan pesawat.
Sesuai dengan data perlintasan oleh Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai, terdapat 129.782 WNA Australia yang berkunjung ke Pulau Bali. WNA India sebanyak 33.813 orang, dan WNA Tiongkok sebanyak 30.266 orang. (AR)