News

Gas Elpiji Cepat Habis? Berikut Cara Menghematnya

DENPASAR, lintasbali.com – Gas Elpiji saat ini menjadi kebutuhan dan salah satu elemen penting dalam proses masak memasak.

BACA JUGA:  Pangdam Udayana Tinjau Pelaksanaan Tracing dan Isolasi Terpusat, Pastikan Berjalan Baik

Sering kali kita mengalami kehabisan gas saat memasak. Padahal baru beberapa hari dibeli. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan gas sehingga dapat dipergunakan dalam jangka waktu yang lama.

BACA JUGA:  Segera Daftar, Kompetisi Inovasi PLN Berhadiah Satu Miliar Ditutup 24 Mei

Dilansir dari beberapa sumber terkait penggunaan gas, berikut adalah beberapa cara untuk menghemat penggunaan gas elpiji dirumah tangga, antara lain :

BACA JUGA:  Universitas Udayana Perkenalkan Central Park, ini Detail Penjelasannya

1. Perhatikan saluran gas.
Usahakan kompor gas dibersihkan minimal 3 bulan sampai 4 bulan sekali. Karena saluran gas yang kotor dan tersumbat menyebabkan panas yang dikeluarkan tidak merata, sehingga gas yang dikeluarkan lebih banyak.

BACA JUGA:  “Pengantin Iblis”, Film Orisinal Pertama yang Terinspirasi dari Kisah Nyata

2. Gunakan selang gas yang baik.
Pilih selang dengan tekanan mencapai 500 psi. Jika tidak, selang gas akan cepat kendor akibat tekanan gas didalam selang sehingga jadi boros.

BACA JUGA:  PLN Segera Bangun Infrastruktur LNG di 52 Pembangkit Listrik

3. Lepaskan regulator
Pastikan regulator yang digunakan sesuai SNI dan cabut jika sedang bepergian dalam waktu yang lama.

BACA JUGA:  Ditunjuk Menteri BUMN, Ridwan Arbian Syah Resmi Jabat Direktur SDM Pegadaian

4. Gunakan perangkat masak berbahan ini.
Pastikan peralatan masak di dapur terbuat dari stainless steel karena merupakan penghantar panas terbaik sehingga memasak lebih cepat dan tidak menguras gas.

BACA JUGA:  MyRepublic Hadir di Bali, Solusi Internet Handal dan Cepat Tanpa Batas

5. Peralatan masak harus sesuai porsi masakan yang dimasak.
Kalau porsi makanan yang akan dimasak kecil, jangan menggunakan panci atau wajan yang besar karena akan membutuhkan waktu lebih lama untuk menjadi panas.

BACA JUGA:  Satgas TMMD tuntaskan Pos Terpadu

Tidak hanya bagaimana cara menghemat penggunaan gas yang baik dan benar, penting juga mengetahui bagaimana tabung gas yang baik.

BACA JUGA:  Safari Ramadan, PT. Pegadaian Beri Santunan Rp 100 Juta di NTB

1. Perhatikan berat tabung dan isi tabung sesuai dengan ketentuan yang dilengkapi seal (segel) dalam kondisi baik.

BACA JUGA:  “Pengantin Iblis”, Film Orisinal Pertama yang Terinspirasi dari Kisah Nyata

2. Membeli melalui jalur resmi seperti SPBU, agen gas dan pangkalan gas resmi.

3. Pastikan tabung gas tidak bocor atau badan tabung gas dicelupkan ke air. Perhatikan apakah ada gelembung udara keluar. Jika tidak ada gelembung berarti aman.

BACA JUGA:  Pangdam Udayana Tinjau Pelaksanaan Tracing dan Isolasi Terpusat, Pastikan Berjalan Baik

Disamping itu, wajib kita ketahui ciri-ciri disfungsi tabung gas secara umum di masyarakat antara lain bau gas menyengat, terdapat bunga es pada titik kebocoran di tabung gas, terdengar bunyi mendesis pada regulator, dan muncul gelembung udara dari titik kebocoran jika diusap dengan air sabun.

BACA JUGA:  Ditunjuk Menteri BUMN, Ridwan Arbian Syah Resmi Jabat Direktur SDM Pegadaian

Sedangkan untuk Harga Eceran Tertinggi (HET) tergantung wilayahnya dan tergantung dari ketetapan masing-masing Pemda. (AR)

Post ADS 1