MANGUPURA, lintasbali.com – I Putu Sudarmayasa secara resmi terpilih sebagai Ketua Indonesian Food & Beverage Manager Association (IFBMA Bali) periode 2021-2024. Pengukuhan dan pelantikannya dilaksanakan di Zest Hotel Legian, Jumat (30/4/2021).
Pemotongan tumpeng oleh I Putu Sudarmayasa, Ketua IFBMA Bali terpilih, Jumat (30/4/2021) di Zest Hotel Legian
“Ini merupakan amanah dan tanggungjawab besar buat saya dalam memimpin asosiasi ini kedepannya,” kata Putu Sudarmayasa dalam sambutannya.
Terdapat 18 nama kandidat calon Ketua yang dipilih oleh 88 member dengan memberikan hak suaranya dalam pemilihan Ketua IFBMA Bali periode 2021-2024 dilaksanakan dari tanggal 22 Februari – 1 Maret 2021. Hasilnya Putu Sudarmayasa 20 suara = 42%, Dewa Suaryadi 16 suara = 33% dan Made Suardika 12 suara = 25%.
I Putu Sudarmayasa atau yang lebih akrab dipanggil “Putu Mamo” ini, kembali terpilih menjadi Ketua IFBMA Bali untuk kedua kalinya melalui sistem voting yang ditetapkan di Bliss Surfer Hotel Legian, Jumat (2/4/2021).
Hadir pula dalam acara pengukuhan dan pelantikan tersebut antara lain Chef Hendra Mahena (Ketua Indonesian Chef Association Bali), I Putu Budiarta (Ubud Food & Beverage Community), Agung Yoga (Ketua Asia Bartender Association), Bayu Hendra (Ketua Himpunan Bartender Indonesia) dan perwakilan Himpunan Instruktur Pariwisata Indonesia (HIPI) beserta seluruh supplier dan vendor yang mensupport IFBMA Bali.
Sebagai salah satu Asosiasi profesi di Bali, IFBMA senantiasa berkomitmen dalam memajukan Sumber Daya Manusia khususnya di bidang Food & Beverage. IFBMA Bali juga menjalin komunikasi dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) maupun Kampus Pariwisata di Bali dalam memberikan pelatihan dan berbagi ilmu kepada mahasiswanya.
Sejak awal berdirinya di tahun 2018, IFBMA Bali memiliki 120 orang anggota resmi. Di tahun 2021 meningkat menjadi 160 orang anggota yang merupakan leader F&B di hotel dan restoran di Bali.
Ditengah pandemi covid-19 saat ini, lebih banyak anggota IFBMA Bali memilih untuk berwirausaha dibidang food & beverage. Pihaknya juga menyampaikan, sebagian besar anggota IFBMA Bali sudah mendapatkan vaksinasi dan sangat mendukung upaya pemerintah untuk segera membuka Pariwisata Bali Juli mendatang. (AR)
