Denpasar, Lintasbali.com – Sebentar lagi era new normal akan dimulai, seiring Rencana pemerintah provinsi Bali untuk membuka destinasi secara bertahap mulai dari lokal – domestik – mancanegara dalam 3 bulan kedepan.
Hal tersebut ditanggapi positif oleh semua pihak tentunya termasuk asosiasi profesi General Manager dalam Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) DPD Bali.
Hal ini dapat dilihat dari berbagai hal mulai dari motivasi internal dan pelatihan bersama DPP IHGMA melalui webinar series, mendukung pemerintah dalam proses verifikasi kesiapan stakeholder pariwisata menuju new normal tourism hingga kegiatan tour riding ke beberapa destinasi di Bali pada hari Minggu (12 Juli 2020) mendatang.
I Nyoman Astama, SE.,MM.,CHA selaku Ketua DPD IHGMA Bali menyampaikan bahwa kegiatan tour riding dilaksanakan sebagai suatu bentuk kampanye bagian dari tatanan era baru kehidupan masyarakat dalam berlibur, yakni memperhatikan aspek Cleanliness – Health – Safety dalam penerapan protokol kesehatan yang konsisten.
“IHGMA Bali menggagas kegiatan tour riding ini selain untuk ajang temu kangen antar member yang sudah 4 bulan ini kita belum bisa laksanakan pertemuan rutin, adalah sekaligus mengedukasi masyarakat bahwa kita harus menerima kenyataan hidup damai berdampingan dengan coronavirus. Yaitu mulai melakukan aktifitas kembali dengan tetap mentaati panduan dan batasan yang disampaikan oleh pemerintah.” kata Astama di Denpasar hari ini.
Panitia kecil pelaksana kegiatan dipimpin oleh Kabid Membership DPD IHGMA, I Made Subrata, CHA yang berkolaborasi dengan beberapa pengurus. Dijelaskannya bahwa tema kegiatan ini adalah Responsible Traveler in New Normal Tourism sebagai bentuk dukungan pada pemerintah dan juga industri pariwisata yang diharapkan dapat membangkitkan semangat menuju reaktivasi industri.
Subrata mengatakan, di akhir perjalanan keliling destinasi, peserta tour riding akan berkumpul di Sthala Ubud sebagai finish point dan dilanjutkan dengan sesi ramah tamah keluarga IHGMA Bali. Di lokasi itu akan didiskusikan hal- hal yang perlu dikoordinasikan terkait kesiapan hotel-hotel menuju new normal serta akan ada arahan dari ketua DPD IHGMA Bali tentang isu terkini terkait industri pariwisata.
Sementara tour leader kegiatan tersebut, I Wayan Muka, menyebut bahwa rute yang ditempuh nantinya adalah wilayah Bali Timur. “Dari titik kumpul di Sanur akan menuju Jalan Bypass I B Mantra menuju Goa Lawah, Taman Ujung Sukasada dan Tirta Gangga. Lalu jalur baliknya kita lewat Semarapura, Gianyar, Bedulu, Peliatan, Monkey Forest dan terakhir tiba di Sthala Ubud. Semua peserta sudah diumumkan untuk menerapkan protokol kesehatan serta mengikuti aturan disiplin dan tertib berlalu lintas selain melengkapi diri dengan alat pengaman diri termasuk pakaian yang memadai untuk melakulan perjalanan bersepeda motor”, kata Wayan Muka.
Host venue dikabarkan akan menampilkan standar produk dan layanan sesuai protokol kesehatan. Lasta Arimbawa, General Manager Sthala Ubud mengatakan kegiatan ini merupakan kesempatan untuk mempromosikan standar baru dari Sthala Ubud yang telah disiapkan sebaik-baiknya sesuai CHS Program dari pemerintah. Hiburan berupa live music juga ditampilkan untuk menghibur rekan-rekan yang sudah 4 bulan ini tidak bisa berinteraksi secara langsung akibat pandemi ini. (Red/LB/Rls)