News Pendidikan Seputar Bali

Membanggakan, Tujuh Mahasiswa ITB STIKOM Bali Lulus Program Kampus Mengajar Kemendikbud RI

Denpasar, lintasbali.com – Dalam rangka mendukung Program Merdeka Belajar – Kampus Merdeka dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) STIKOM Bali berhasil meloloskan tujuh mahasiswa-mahasiswinya dalam program Kampus Mengajar Angkatan I tahun 2021. Para mahasiswa tersebut semuanya angkatan tahun 2018 dan dari Program Studi Sistem Informasi.

Sesuai Surat Tugas Nomor: 1498/EI/DI.00.00/2021 dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud RI tertanggal 20 Maret 2021 yang ditandatangani oleh Paristiyanti Nurwardani, Sekretaris Ditjen Pendidikan Tinggi, ketujuh mahasiswa tersebut sudah mulai melaksanakan aktivitas mengajar selama tiga bulan per 22 Maret – 25 Juni 2021 di Sekolah Dasar (SD) yang ditentukan oleh Kemendikbud RI.

Ketut Adi Mardana, Mahasiswa ITB STIKOM Bali peserta Program Kampus Mengajar.

Menariknya, khusus untuk perguruan tinggi bidang teknologi informasi (TI) di Bali, hanya mahasiswa ITB STIKOM Bali yang lulus seleksi program ini.

Ketujuh Mahasiswa tersebut antara lain atas pertama Deni Alfian Bouk mengajar di SD Inpres Oeniupsai, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur, kedua Kadek Endra Adi Sastrawan di SD No. 5 Sepang, Kabupaten Buleleng (Bali), ketiga Kadek Yunita Maharani di SD No. 5 Sepang, Kabupaten Buleleng (Bali), keempat Ketut Adi Mardana di SD Mustika Denpasar (Bali), kelima Made Puri Adnyani Mahadewi di SD Hainan School Denpasar (Bali), keenam Ni Putu Riskina Suda Asvini di SD Bina Tunas Denpasar (Bali), dan ketujuh I Putu Gede Januar Ekaputra di SD Sanur Independent School, Denpasar (Bali).

Made Puri Adnyani Mahadewi, Mahasiswi ITB STIKOM Bali peserta Program Kampus Mengajar.

Sebagaimana tertuang dalam surat Sekretaris Ditjen Pendidikan Tinggi tadi, Program Kampus Mengajar ini memang dirancang guna membantu kesulitan belajar yang dialami para peserta didik tingkat sekolah dasar, baik secara daring (dalam jaringan) maupun luring ( di luar jaringan).

BACA JUGA:  "SENI VS KORUPSI" Sebuah Apresiasi Puisi Soroti Pencegahan Korupsi

“kita bekerja sama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan RI dalam melaksanakan Program Kampus Mengajar Angkatan I Tahun 2021 dengan melibatkan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia untuk menjembatani kesulitan belajar di sekolah dasar baik secara daring maupun luring,” kata Paristiyanti Nurwardani.

Secara nasional Program Kampus Mengajar ini melibatkan 14.621 mahasiswa di seluruh Indonesia.
Menanggapi mahasiswanya yang lulus seleksi dan menjadi peserta Program Kampus Mengajar ini, Rektor ITB STIKOM Bali mengaku bangga dengan mahasiswanya dan sekaligus mengapreasiasi program Kampus Merdeka dari Kemendikbud RI itu.

“Sebagai kampus TI, mahasiswa kami memang sudah terbiasa dengan dengan pola pembelajaran baik secara daring maupun luring. Sehingga saya yakin mahasiswa kami tidak akan canggung ketika diterjunkan membimbing adik-adiknya di sekolah dasar,” kata Dadang Hermawan saat ditemui di Denpasar, Senin (22/03/2021).

Menurut Dadang Hermawan, yang juga dipercaya menjadi Ketua Kerja Sama Antar Peguruan Tinggi TI se-Indonesia ini, untuk menindaklanjuti surat dari Ditjen Pendidikan Tinggi, pihaknya sudah menunjuk seorang dosen koordinator program aktivitas Kampus Merdeka di ITB STIKOM Bali. (Rls)

Post ADS 1