MANGUPURA, lintasbali.com – Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 secara resmi dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Selasa, 15 November 2022 bertempat di The Apurva Kempinski, Nusa Dua, Bali.
Sejumlah Kepala Negara hadir mulai dari Presiden Amerika Serikat Joe Biden, Presiden China Xi Jinping, Perdana Menteri India Narendra Modi, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan Perdana Menteri dari Negara anggota G20 lainnya.
Hari pertama juga dilaksanakan Gala Dinner bersama seluruh Pemimpin Negara dan Delegasi KTT G20 bertempat di Lotus Pond Garuda Wisnu Kencana (GWK), Desa Ungasan, Kuta, Badung, Bali pada Selasa, 15 November 2022 pada malam hari.
Gala Dinner KTT G20 di Garuda Wisnu Kencana Bali menggunakan listrik sebesar 95 A atau sekitar 3,16 MW. Ini merupakan komitmen PT PLN yang menghadirkan listrik tanpa kedip selama penyelenggaraan KTT G20 termasuk di Gala Dinner bagi seluruh Delegasi KTT G20.
Hal tersebut disampaikan Manajer Komunikasi PT PLN UID Bali, Made Arya saat dikonfirmasi Lintasbali.com melalui pesan WhatsApp pada Selasa, 15 November 2022.
“Untuk Gala Dinner yang diselenggarakan di GWK hari ini, beban listrik tercatat 95 A atau sekitar 3,16 MW,” kata Made Arya.
Sementara itu, Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo memastikan seluruh infrastruktur kelistrikan hingga personel telah bersiaga untuk memastikan kelancaran acara yang dihadiri para pemimpin negara anggota G20 ini dengan menghadirkan listrik tanpa kedip.
Darmawan menjelaskan, dari hasil pantauan di beberapa posko kelistrikan seperti di Unit Pelaksana Pengatur Beban Bali, Unit Pelaksana Pengatur Distribusi Bali, Pembangkit Listrik Tenaga Diesel Gas (PLTDG) Pesanggaran, hingga Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) ITDC I Nusa Dua, beban puncak kelistrikan Bali saat pembukaan KTT G20 terjadi pada sekitar pukul 11.25 sebesar 833 MW.
“Dengan daya mampu listrik kami mencapai 1.422 megawatt, kami pastikan pasokan listrik guna mendukung puncak KTT G20 dalam kondisi aman, termasuk kebutuhan energi primernya seperti gas, batu bara dan juga BBM-nya itu aman,” kata Darmawan dalam keterangan resminya di Badung.
Tidak hanya menghadirkan listrik tanpa kedip, PT PLN juga menyiapkan 66 SPKLU yang tersebar di beberapa lokasi seperti ITDC 1 dan 2, serta di Apurva Kempinski. Selain itu, terdapat 200 home charging yang siap melayani kendaraan listrik.
“Kami juga memastikan seluruh petugas PLN akan terus melakukan siaga untuk menjaga pasokan listrik hingga gelaran KTT G20 selesai,” pungkasnya. (LB)