Sampit, Lintasbali.com – Pembangunan pos terpadu di lokasi kegiatan TMMD Reguler ke-109 di Kecamatan Pulau Hanaut Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah, dilengkapi fasilitas toilet dan pendukung lainnya.
Komandan Kodim 1015/Spt Letkol Czi Akhmad Safari yang sekaligus Komandan Satuan Tugas TMMD, mengatakan, pos terpadu tersebut diharapkan menjadi tempat yang nyaman untuk berkumpul, makanya fasilitas pendukungnya dilengkapi.
“Harapan kami, pos terpadu ini nantinya menjadi tempat aparat desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan masyarakat berkumpul dan bersilaturahmi untuk bermusyawarah mencari solusi jika ada permasalahan yang terjadi di masyarakat,” kata Akhmad Safari.
Pembangunan pos terpadu merupakan sasaran tambahan dalam TMMD Reguler ke-109 yang dilaksanakan mulai 22 September hingga 21 Oktober. Saat ini pembangunannya terus dikebut agar segera selesai.
Material untuk pembuatan toilet dan kelengkapan air bersih, seperti tandon air, pipa sumur bor dan mesin pompa air, sudah didatangkan ke lokasi. Fasilitas tersebut segera dipasang dan digunakan.
TMMD Reguler ke-109 dilaksanakan di Desa Bapinang Hilir, Babirah dan Bapinang Hulu Kecamatan Pulau Hanaut mulai 22 September hingga 21 Oktober. Ada 150 orang yang dilibatkan terdiri dari anggota TNI, Polri dan masyarakat.
Ada lima sasaran fisik yang ingin dicapai yaitu sasaran jembatan Handil Gayam berukuran panjang 15,30 meter dan lebar 3,80 meter yang berlokasi RT 11/ RW 4 Desa Bapinang Hilir.
Sasaran jembatan Handil Samsu berukuran panjang 42 meter dan lebar 3,80 meter berlokasi di RT 12/ RW 4 Desa Bapinang Hilir. Sasaran jembatan Sei Babirah berukuran panjang 42 meter dan lebar 3,80 meter RT 07/ RW 03 Desa Babirah.
Sasaran fisik lainnya yaitu perbaikan Mushalla Al Hidayah berukuran panjang 6,50 meter dan lebar 6,50 meter di Desa Bapinang Hulu dan pembangunan pos terpadu di Desa Bapinang Hulu.
“Kami bersyukur karena semua berjalan dengan baik. Kami yakin semua sasaran fisik akan rampung tepat waktu sebelum kegiatan TMMD ini ditutup,” pungkas Akhmad Safari. (AR)