Pariwisata & Budaya

Raih ITTA Award, Swabawa: Insan Pariwisata Harus Solid Dalam Pengabdian

JAKARTA, lintasbali.com – Semarak kemeriahan acara the 14th of Indonesia Travel and Tourism Award (ITTA) di Jakarta, Senin, 11 Desember 2023 menunjukkan bahwa acara tersebut semakin mendapat sambutan positif dari kalangan industri pariwisata yang semakin menggeliat pertumbuhannya pasca pandemi COVID-19 lalu.

Ketut Swabawa, CHA, salah satu penerima award dalam acara tersebut saat di konfirmasi melalui sambungan telepon pada Selasa, 12 Desember 2023 menjelaskan bahwa ajang ITTA dapat menjadi motivasi bagi semua pihak untuk menampilkan kualitas terbaik.

Terbang langsung dari Yogyakarta menuju Jakarta, Ketua Umum DPP Association of Hospitality Leaders Indonesia (AHLI) ini menerima award kategori “Indonesia Top Hospitality Leaders” bersama 5 tokoh pariwisata lainnya di Indonesia.

“Semangat yang diluncurkan oleh Mas Menteri saat pandemi yaitu Inovasi – Adaptasi – Kolaborasi dan Gercep – Geber – Gaspol jangan berhenti sampai di masa itu saja, kita dituntut untuk selalu konsisten menjalankan hal-hal kebaikan seperti itu untuk kemajuan bersama. Insan pariwisata harus solid, jangan bergerak parsial atau mengkotak-kotakkan diri. Paham struktur, proporsional dan saling menghargai. Itulah landasan berkolaborasi. Award ini harusnya mampu memantik motivasi seluruh insan pariwisata agar selalu berupaya yang terbaik. Itu yang disampaikan oleh Mas Menteri dalam pidato beliau yaitu harus bisa memberikan pelayanan terbaik dan selalu inovatif,” papar Swabawa.

Menurutnya juga bahwa award bukanlah hadiah, namun motivasi untuk berkarya lebih baik serta mampu memberi dampak lebih luas.

“Bukan hanya untuk manfaat bagi diri sendiri dan perusahaan semata, namun untuk destinasi, industri, masyarakat dan daerah serta negara. Sekecil apapun kontribusi yang diberikan, dengan ketulusan dan demi kemajuan bersama. Menguatkan kolaborasi dengan sinergitas yang proporsional, saling menghargai dan memberi dampak positif,” imbuhnya.

BACA JUGA:  Pulang sejenak untuk diperebutkan kembali dalam ajang Melapa-melapi Awards 2019

Dirinya berharap kedepannya semakin banyak jumlah penerima award seperti ini dan memunculkan talenta-talenta berprestasi di segala bidang. Sehingga semakin banyak yang akan berjuang memajukan industri ini dengan tanggung jawab moral yang diemban sebagai penerima award. Bukan hanya di Bali namun juga di seluruh destinasi pariwisata di Indonesia.

“Dengan demikian pembangunan kepariwisataan yang berkualitas, berdayasaing global dan berkelanjutan ini semakin nyata dan memberi dampak positif yang luas bagi kesejahteraan bangsa,” pungkas Swabawa. (Red/AR)

Post ADS 1