DENPASAR, lintasbali.com – Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra, secara resmi melepas kontingen Pramuka Berkebutuhan Khusus asal Bali yang akan mengikuti Kemah Pramuka Berkebutuhan Khusus Tingkat Nasional Tahun 2025. Acara pelepasan berlangsung di Gedung Pramuka Bali pada Jumat, 8 Agustus 2025.
Kontingen ini terdiri atas para peserta dan pembina pendamping (Bindamping) yang akan mengikuti kegiatan yang dijadwalkan berlangsung pada 13 hingga 19 Agustus 2025 di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata Pramuka, Cibubur, Jakarta Timur.
Dalam sambutannya, Dewa Made Indra menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh peserta dan pembina atas semangat serta kesiapan mereka. Ia menekankan bahwa kegiatan kemah ini bukan hanya sekadar ajang berkumpul di alam terbuka, tetapi merupakan kesempatan emas untuk mengembangkan diri, membentuk karakter, serta mempererat persaudaraan di antara sesama Pramuka dari seluruh Indonesia.
> “Kami sangat bangga dengan semangat kalian. Keterbatasan bukanlah penghalang untuk meraih prestasi,” ujar Dewa Made Indra.
“Jadikan kegiatan ini sebagai panggung untuk menunjukkan potensi diri, belajar hidup mandiri, dan menumbuhkan rasa percaya diri.”
Lebih lanjut, Dewa Made Indra berpesan agar seluruh kontingen senantiasa menjaga nama baik Bali, menjunjung tinggi nilai-nilai kepramukaan, dan mengikuti setiap rangkaian kegiatan dengan penuh semangat.
> “Manfaatkan setiap momen di Cibubur untuk meraih pengalaman berharga. Bawalah pulang cerita, ilmu, dan persahabatan baru,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Bali, Prof. Dr. Ir. Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, M.Si., yang akrab disapa Cok Ace, dalam arahannya turut memberikan apresiasi atas semangat luar biasa dari para peserta serta dedikasi para pembina pendamping.
> “Kehadiran adik-adik ini membawa pesan penting bahwa semua warga negara, termasuk penyandang disabilitas, memiliki hak yang setara untuk tumbuh, berprestasi, dan berkontribusi,” ujar Cok Ace.
“Kami mendorong para pendamping untuk terus memberikan dukungan maksimal agar para peserta dapat mengikuti seluruh kegiatan dengan sehat, nyaman, dan efektif.”
Kemah Pramuka Berkebutuhan Khusus Tingkat Nasional 2025 merupakan ajang inklusif yang dirancang sebagai wadah pengembangan keterampilan, kreativitas, dan kemandirian bagi Pramuka penyandang disabilitas, melalui berbagai kegiatan edukatif dan rekreatif di alam terbuka.
Acara pelepasan ditutup dengan doa bersama sebagai ungkapan harapan akan kelancaran, keselamatan, dan kesuksesan seluruh kontingen selama menjalani kegiatan di Cibubur. (LB)