TABANAN, lintasbali.com – Hari kedua pelaksanaan Tanah Lot Art and Good Festival IV Tahun 2023 menyuguhkan Parade Gebogan yang diikuti oleh 250 orang Ibu-ibu PKK dari Desa Adat Beraban, Kecamatan Kediri, Tabanan pada Jumat, 23 Juni 2023. Parade Gebogan kali ini hanya menggunakan dua macam buah yaitu buah tomat dan buah jeruk yang merupakan buah lokal potensi masyarakat Desa Beraban.
Akan ada 250 orang ibu-ibu PKK bersiap mengikuti parade gebogan setiap hari selama event berlangsung hingga saat sunset (matahari terbenam). Tiap harinya akan ada ibu-ibu dari 5 Banjar di Desa Berahan yang akan tampil. Tiap Banjar mengirim 50 orang Ibu-ibu PKK. Iring-iringan Parade Gebogan dimulai menjelang matahari terbenam (sunset) sekitar pukul 17.00 Wita.
Iring-iringan Parade Gebogan dimulai dari gapura pintu masuk Tanah Lot bagian barat, kemudian menyusuri jalan setapak di bagian barat Tanah Lot menuju ke selatan. Kemudian dilanjutkan menuju Pelaba Pura Tanah Lot dan kembali naik menuju pintu utama tepatnya di Candi Bentar (gapura utama_red) tempat wisatawan memasuki objek wisata Tanah Lot.
Asisten Manajer Daya Tarik Wisata Tanah Lot I Putu Toni Wirawan saat ditemui di lokasi menyampaikan, Parade Gebogan yang digelar kali ini adalah yang pertama kali dimasukkan dalam rangkaian kegiatan Tanah Lot Art and Food Festival IV tahun 2023. Ini merupakan sesuatu hal yang baru ditampilkan dengan melibatkan komponen masyarakat yaitu Ibu-ibu PKK dari Desa Adat Beraban.
“Ini baru pertama kali dilakukan. Astungkara berjalan lancar. Besok (hari ini Sabtu, 25 Juni 2023) akan ada Parade Gebogan lagi dari Banjar berbeda,” kata Toni Wirawan.
Toni Wirawan menambahkan, ditampilkannya Parade Gebogan ini diharapkan menjadi salah satu Daya Tarik baru bagi wisatawan yang berkunjung ke Tanah Lot. Terbukti dalam seminggu terakhir sebelum pelaksanaan festival, kunjungan ke Tanah Lot mencapai 7.000 – 8.000 orang wisatawan.per harinya.
“Seminggu terakhir sudah mencapai 7000-8000 wisatawan per harinya,” kata Toni Wirawan saat ditemui di hari pertama pelaksanaan Tanah Lot Festival Kamis, 22 Juni 2023.
Dirinya menambahkan, kunjungan ke Tanah Lot saat ini didominasi oleh wisatawan mancanegara dari Eropa, India, Asia dan sebagian dari China. Tidak ketinggalan wisatawan domestik, baik dari Bali maupun luar Bali yang kebanyakan liburan sekolah.
Untuk diketahui, tiket masuk ke Tanah Lot Bali tidak ada perubahan harga. Domestik ( Anak Rp15.000 dan Dewasa Rp20.000). Sedangkan untuk Mancanegara (Anak Rp30.000 dan Dewasa Rp60.000).
“Meskipun saat ini kita menyelenggarakan festival, kunjungan ke Tanah Lot tetap kami buka dengan menempatkan beberapa petugas di lokasi-lokasi strategis dan melaksanakan patroli wilayah sambil mengedepankan 5S yaitu Sapa, Salam, Sopan, Santun dan Senyum kepada setiap wisatawan,” pungkasnya. (AR)