News

Semeton Manca Agung Kedewatan Ubud, Salurkan Bantuan Kemanusiaan di Tengah Pandemi Covid-19.

Gianyar, Lintasbali.com – Saat ini masyarakat di seluruh dunia sedang berjuang menghadapi pandemi covid-19 yang selama ini menerpa. Dampak dari pandemi covid-19 juga sangat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat di semua belahan dunia, termasuk Indonesia.

Dampaknya pun dirasakan hampir semua sektor industri hingga berujung ke menurunnya perkenomian masyarakat. Himbauan social dan physical distancing sebagai salah satu upaya memutus mata rantai penyebaran virus, berujung pada berkurangnya pendapatan masyarakat akibat aktivitas ekonomi yang tersendat.

Tak terkecuali bagi daerah wisata di Kabupaten Gianyar yaitu Kedewatan Ubud yang mayoritas masyarakatnya hidup dari majunya sektor pariwisata. Banyaknya pemberitaan mengenai penutupan dan penghentian aktivitas untuk sementara waktu, membuat masyarakat tanpa penghasilan dalam kurun waktu cukup lama. Di tengah pandemi covid-19 justru muncul kepedulian untuk saling membantu dan berjuang untuk dapat bertahan di tengah situasi sulit ini.

Melihat kondisi tersebut, Semeton Manca Agung (Dalem Samprangan) Kedewatan Ubud, tergerak untuk membantu pasemetonan yang kurang beruntung melalui program Satu Rasa Satu Hati dengan menyumbangkan kebutuhan pokok tahap ke-1 kepada 15 kepala keluarga yang parah terdampak Covid-19, Minggu (26/4) di Kedewatan Ubud, Gianyar.

Bantuan sembako berupa beras, mie, minyak goreng dan telor diserahkan langsung oleh Penglingsir semeton Manca Agung Kedewatan, Sang Putu Eka Pertama didampingi oleh Sang Putu Mayor, Sang Nyoman Arsana, Sang Putu Putra Kencana dan Sang Nym Darmaja selaku pengurus Semeton.

Eka Pertama mengatakan, bantuan sembako tersebut berasal dari Punia sukarela dari pasemetonan dan akan rutin dilaksanakan hingga perekonomian Bali kembali menggeliat.

“Sebuah langkah kecil kami lakukan sebagai upaya membantu Semeton yang perekonomiannya melemah saat pandemi covid-19 ini dan meski begitu saling menguatkan adalah kunci agar terus bisa berjuang dan melewatinya,” kata Sang Putu Eka Pertama (mantan Bendesa Kedewatan Ubud 2007 – 2017).

BACA JUGA:  SMAN 5 Denpasar Sukses Laksanakan Ujian Sekolah Berbasis Daring

Pihaknya juga mengatakan, di tengah pandemi covid-19 saat ini kita diberi waktu berbenah diri, lebih dekat dengan keluarga dan mencari aktivitas baru yang nantinya bisa memperkaya diri. “Sedikit dari kami, semoga bisa meringankan beban semeton di tengah pandemi corona,” pungkas Eka Pertama, General Manager salah satu hotel berbintang di Kuta. (Red/LB/Rls)

Post ADS 1