DENPASAR, lintasbali.com – Shri Sandeep Chakravorty, Duta Besar India untuk Indonesia dan Timor Leste resmi bertugas mulai Juli 2023. Ia menggantikan Shri Manoj Kumar Bharti yang telah purna tugas.
Selasa, 3 Oktober 2023, Balinese and Indian Friendship Association (BIFA) menggelar welcoming ceremony kepada Duta Besar India untuk Indonesia Shri Sandeep Chakravorty bertempat di Sanur.
Neeta Shamdasani Malhotra, Founder BIFA dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa kedatangan Dubes India ke Bali adalah untuk mempererat hubungan antara India dan Bali. Sebelumnya Dubes India juga melakukan lawatannya ke Timor Leste.
Menurutnya, Warga India yang berada di Bali saat ini menempati posisi kedua terbanyak setelah Australia. BIFA sendiri menjadi jembatan untuk warga India di Bali dalam hubungan kemasyarakatan, tradisi maupun budaya.
Neeta mengatakan, BIFA sendiri mewadahi banyak komunitas dan kultur religi dari India, termasuk Dawoodi Bohra yang merupakan penganut Islam.
Dalam pertemuan itu, Dubes Shri Sandeep Chakravorty mengaku senang dengan keberadaan BIFA untuk menaungi warga India di Pulau Dewata.
“Saya sangat bahagia berada di Bali hari ini, bertemu dengan warga kami dan diaspora India di Bali,” kata Sandeep.
BIFA di Bali sudah berjalan sejak tahun 2010 lalu. Sebab antara Bali dan India mempunyai banyak kesamaan atau mirip baik dalam upacara keagamaan, adat dan budaya serta keramahan masyarakat yang ada.
“BIFA ini sudah berjalan sejak lama dari tahun 2010 dan berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan Bali dan India,” ujarnya.
Peran BIFA di Bali sangat penting. BIFA juga membantu tamu-tamu India yang datang ke Bali bila menemui banyak kesulitan atau masalah. BIFA yang terus berada di tengah masyarakat Bali akan lebih cepat membantu masyarakat India.
Selain itu, jika ada masalah atau WN India yang meninggal atau sakit, orang lebih gampang koordinasi dengan BIFA daripada dengan konsulat yang ada di Bali. BIFA selalu menjadi penghubung atau jembatan.
Untuk itu Dubes India untuk Indonesia dan Timor Leste sangat bahagia berada di Bali. Dia sangat mengapresiasi BIFA di Bali.
“Dia sangat apresiasi bawa kami punya BIFA di Bali dimana semua komunitas India yang di Bali bahkan luar Bali, dari berbagai usia dan agama bisa rukun dalam satu atap yakni BIFA. Beliau sangat bangga atas BIFA karena kami tidak diskriminasi terhadap semua WN India di Bali dan India Diaspora. BIFA itu untuk satu dan semua,” pungkasnya. (Rls)