MANGUPURA, lintasbali.com – Hingga saat ini, minyak goreng masih menjadi barang langka di pasaran. Sehingga, kenapa harga minyak goreng mahal dan langka menjadi pertanyaan bagi sebagian besar masyarakat Indonesia.
Kenaikan harga minyak goreng telah terjadi sejak akhir 2021 dan sampai saat ini belum terselesaikan. Dimulai sejak November 2021, harga minyak goreng kemasan bermerek sempat naik hingga Rp 24.000 per liter.
Semakin langkanya minyak goreng di masyarakat, hal ini sangat berdampak pada kegiatan memasak sehari-hari dari Ibu-ibu.
Steam Fish ala Chef Hendra Mahena
Melihat kenyataan tersebut, salah satu Profesional Chef di Bali Chef I Gede Putu Hendra Mahena menawarkan solusi bagaimana membuat hidangan spesial tanpa harus menggunakan minyak goreng.
Memasak tanpa minyak goreng bisa dilakukan dengan cara merebus dan mengukus. Kali ini Chef Hendra, sapaan akrabnya menawarkan menu Steam Fish (ikan kakap kukus) dan Pepes Ikan Kakap dengan teknik mengukus.
Bahan-bahannya sangat sederhana bahkan dapat ditemui di dapur. Ikan yang digunakan adalah jenis ikan kakap yang memiliki tekstur lembut dan lebih keras namun tidak mudah hancur. Sedangkan ikan air tawar memiliki tekstur kasar dan tidak tahan lama. Dengan teknik kukus, daging kakap akan semakin lembut dan lezat.
Pepes Ikan Kakap ala Chef Hendra Mahena
Dalam kesempatan ini, Chef Hendra ingin mengedukasi masyarakat terutama Ibu-ibu rumah tangga untuk jangan terlalu pusing dalam mengolah makanan dirumah.
“Kita ingin mengedukasi masyarakat saat ini. Berbagai jenis makanan bisa dibuat tanpa harus di goreng. Contohnya Steam Fish dan Pepes Ikan Kakap”, kata Chef Hendra yang juga Ketua Indonesian Chef Association (ICA BPD Bali) saat ditemui di The MAJ Nusa Dua tempatnya bekerja.
Dirinya menambahkan, ditengah kondisi pandemi Covid-19 dan langkanya minyak goreng, masyarakat harus pintar dan cerdas dalam mengolah makanan tanpa harus menggunakan minyak goreng. (LB)
