Destinasi

Tiket Masuk Naik Tak Kurangi Antusias Wisatawan Berlibur Ke Tanah Lot

TABANAN, lintasbali.com – Daya Tarik Wisata Tanah Lot memang menjadi salah satu objek wisata yang banyak dikunjungi wisatawan jika berlibur ke Bali. Sepanjang tahun 2023, Tanah Lot Bali dikunjungi sebanyak 2.018.193 wisatawan yang terdiri dari 1.201.476 orang wisatawan domestik dan 823.943 orang wisatawan mancanegara. Terakhir pada Bulan Desember 2023, Tanah Lot dikunjungi 206.142 orang wisatawan.

Mulai 1 Januari 2024, Badan Pengelola Tanah Lot secara resmi memberlakukan kenaikan harga tiket masuk. Kenaikan harga tiket masuk Tanah Lot seharusnya sudah diberlakukan 5 tahun lalu. Namun, mengingat situasi pandemi Covid-19 akhirnya ditunda sementara. Baru kali inilah harga tiket masuk Tanah Lot dinaikkan.

Suasana Kunjungan Wisatawan di Tanah Lot Bali

Meskipun mulai diberlakukannya kenaikan harga tiket masuk, tidak terlihat kendala berarti di lapangan. Wisatawan nampak biasa saja dan tidak terjadi perdebatan antara petugas dengan wisatawan yang ditakutkan terjadi di loket pembelian tiket.

Asisten Manajer Operasional Tanah Lot Bali, Putu Toni Wirawan saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon pada Selasa, 2 Januari 2024 mengatakan, pemberitahuan kenaikan tiket sudah disampaikan melalui media sosial milik Tanah Lot sejak September 2023 lalu. Sejumlah travel agen pun sudah diberitahu sebelumnya.

“Sekitar bulan September sudah kami sampaikan di Medsos dan infomasi langsung ke sejumlah travel agen, astungkara kemarin (Senin, 1 Januari 2024), mulai kita berlakukan,” kata Toni Wirawan.

I Putu Toni Wirawan, Asisten Manajer Operasional Tanah Lot

Toni Wirawan menjabarkan harga tiket masuk Tanah Lot sebagai berikut :
Wisatawan Domestik Rp 20.000,- untuk anak-anak dan Rp 30.000,- untuk dewasa. Sedangkan Wisatawan Mancanegara Rp 40.000,- untuk anak-anak dan Rp 75.000,- untuk dewasa.

Dengan kenaikan harga tiket masuk ini, dirinya berharap kunjungan wisatawan ke Tanah Lot tidak menurun, melainkan jumlahnya dapat meningkat dari tahun 2023. Ia optimis mengingat Tanah Lot masih menjadi primadona wisatawan saat berlibur di Bali.

BACA JUGA:  Triwulan Pertama 2024, Tanah Lot Bali Dikunjungi 391ribu Orang Wisatawan

“Meskipun ini tahun politik, kami tetap optimis dengan kunjungan wisatawan ke Tanah Lot. Astungkara,” pungkasnya.

Di tahun 2024, dirinya tetap melayani wisatawan sepenuh hati dengan tetap mengedepankan 5S yaitu Salam, Sapa, Santun, Senyum dan Sopan.

Seperti yang kita ketahui, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali mencatat setidaknya melayani sekitar 21.451.411 penumpang sepanjang tahun 2023. Angka ini meningkat sebesar 71 persen dibanding jumlah penumpang di tahun sebelumnya yakni sebanyak 12.522.400 penumpang. Jumlah pesawat yang dilayani pun melonjak 56 persen dari 87.558 pergerakan di tahun 2022 menjadi 136.503 pesawat sepanjang tahun 2023.

Rata-rata pergerakan penumpang harian sebanyak 59.000 penumpang atau lebih baik 72 persen jika dibanding tahun 2022 sebanyak 34.300 penumpang per hari. Dari total penumpang di tahun 2023, terdiri atas 9.918.236 penumpang domestik dan 11.533.185 penumpang internasional.

Selama Januari hingga Desember jumlah penumpang selama satu bulan tertinggi terjadi pada Bulan Juli sebanyak 2,1 juta penumpang yang dilayani dimana pada bulan tersebut merupakan periode libur anak sekolah yang menjadi faktor meningkatnya jumlah penumpang. (Red/AR)

Post ADS 1