News

Wamenpar Ni Luh Puspa Dukung Prambanan Jadi Pusat Destinasi Wisata Spiritual Dunia

JAKARTA, lintasbali.com – Wakil Menteri Pariwisata, Ni Luh Puspa, menegaskan dukungannya untuk menjadikan Candi Prambanan sebagai pusat destinasi wisata spiritual dunia. Hal ini disampaikannya saat menerima audiensi Tim Kerja Pemanfaatan Candi Prambanan di Jakarta, Jumat, 17 Januari 2025.

Ketua Tim Kerja Pemanfaatan Candi Prambanan, I Nyoman Ariawan Atmaja, menjelaskan bahwa berbagai program telah dirancang untuk memperkuat posisi Candi Prambanan sebagai pusat spiritual Hindu. Salah satu agenda utama yang akan digelar adalah Malam Siwaratri pada 27-28 Januari 2025, yang mencakup diskusi spiritual, malam sastra, dan jagra dengan penyebutan 1008 nama Siwa.

“Kami ingin menjadikan Candi Prambanan tidak hanya sebagai situs sejarah, tetapi juga pusat kegiatan spiritual yang mendunia. Malam Siwaratri tahun ini menjadi langkah awal untuk mengukuhkan Prambanan sebagai pusat spiritual Hindu dunia,” ujar Nyoman.

Wamenpar Ni Luh Puspa menyambut baik inisiatif ini dan menegaskan bahwa pemerintah siap mendukung pengembangan Candi Prambanan sebagai destinasi wisata spiritual unggulan.

“Saya sangat mengapresiasi inisiatif ini dan siap hadir langsung dalam perayaan Malam Siwaratri di Prambanan. Selain itu, saya meminta agar program-program spiritual di Prambanan bisa dirancang secara berkelanjutan, sehingga candi ini semakin dikenal sebagai pusat spiritual Hindu dunia sekaligus destinasi wisata religi,” tegasnya.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk memperkuat posisi Candi Prambanan dalam pariwisata berbasis budaya dan religi.

“Kita harus membangun sinergi antara Kementerian Pariwisata, Kementerian Kebudayaan, dan Kementerian Agama, serta komunitas Hindu untuk memastikan keberlanjutan program ini,” tambahnya.

Sementara itu, Nyoman Ayu Astiti, selaku Asisten Departemen Event, menyampaikan bahwa pihaknya siap mendukung pengelolaan Prambanan sebagai lokasi event reguler yang tidak hanya bersifat spiritual, sehingga mampu menarik lebih banyak wisatawan.

BACA JUGA:  Chef Apri Irawan, Resmi Jabat Ketua ICA BPC Bangli

I Nyoman Ariawan Atmaja juga mengungkapkan bahwa timnya tengah mengembangkan website khusus yang akan mendata jumlah kunjungan serta menyediakan berbagai informasi terkait sejarah dan kegiatan di Candi Prambanan.

“Kami ingin memastikan bahwa semua kegiatan di Prambanan terdokumentasi dengan baik, sehingga wisatawan dan umat Hindu di seluruh dunia dapat mengakses informasi secara mudah,” jelasnya.

Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan berbagai pihak, diharapkan Candi Prambanan semakin mengukuhkan posisinya sebagai pusat spiritual Hindu dunia serta menjadi destinasi wisata religi unggulan yang mendukung pengembangan pariwisata berbasis budaya di Indonesia. (Rls)

Post ADS 1