News Profil

Wandhira : Golkar Terapkan Komunikasi Terbuka Anak Muda

DENPASAR, lintasbali.com – Cara kerja cepat di tengah tuntutan zaman menjadi acuan Ketua DPD Partai Golkar Kota Denpasar I Wayan Mariyana Wandhira, ST., di dalam era yang serba canggih saat ini menggunakan teknologi untuk memudahkan komunikasi.

Pergerakan Golkar juga didukung anak-anak muda dan akan lebih dominan dari kalangan perempuan. Dari itu, peranan saksi-saksi banyak pula yang ingin mengetahui politik itu seperti apa dan ia anggap hal tersebut sebuah kemajuan.

I Wayan Mariyana Wandhira, ST, Ketua DPD Partai Golkar Kota Denpasar dan Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar

“Yang jelas pengalaman kami sudah banyak, tetapi ini menjadi kondisi kegiatan yang bisa kita gerakan bersama dan menjadi acuan kita ke depannya. Di mana cara kerja kita harus seperti yang sekarang ini. Yaitu, ketika ada informasi kita sampaikan langsung dan melakukan komunikasi secara terbuka, dengan membuka ruang komunikasi grup WA di setiap kecamatan, grup per desa, dan per saksi, dan sentralnya ada di DPD Golkar,” ujar Wandhira, Selasa (23/1) kemarin.

Bagi Wandhira, politik pragmatis akan membunuh karakter generasi muda, hal ini karena politik pragmatis yang transaksional, dalam arti mereka yang memiliki kemampuan dan intelektual bagus tidak akan pernah mendapatkan kesempatan dan akan dikalahkan dengan mereka yang berduit. Wandira mengajak generasi muda tidak apatis terhadap politik, terlebih malah tergiur politik uang.

“Pengalaman kita merekrut bukan sekadar menjadikan saksi di TPS, tetapi memberikan pemahaman politik itu seperti apa. Supaya jangan generasi muda apatis terhadap politik, ini sebabnya kami ingin generasi muda menjadi penerus politik kita ke depan dan jangan buta politik. Kenapa demikian? Sebab politik yang sering saya sampaikan adalah cara, strategi, taktik, dan teknik untuk mencapai tujuan. Walaupun terkadang tujuan itu bisa dicari dengan cara instan dan licik, tetapi kami mengutamakan bagaimana dan kami kenalkan proses bagi generasi muda. Jangan sampai politik kita menjadi politik pragmatis,” tegas pengalaman Wandhira selaku Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar ini.

BACA JUGA:  Tlaga Singha River Country Club Lulus Sertifikasi CHSE Kemenparekraf RI

Pihaknya menambahkan pada setiap pertemuan politisi ada antusias masyarakat muncul disertai para kader yang turun ke lapangan ketika diberikan hand sanitizer di masa pandemi, dan mereka masyarakat tidak pernah menolak. Dari program yang diperjuangkan Golkar supaya masyarakat bisa memperoleh perhatian ke depan. Bahkan, setiap bertemu masyarakat sering saya sampaikan bahwa masyarakat supaya tetap mendapatkan perhatian pemerintah.

“Masyarakat berharap pemerintah ada di tengah-tengah mereka, termasuk urusan sekolah negeri dan swasta, keterwakilan, dan kehadiran pemerintah agar lebih dirasakan di tengah pandemi. Salah satu penyebab golput tinggi di Denpasar berasal dari kaum milenial dan terpelajar,” tandasnya. (*)

Post ADS 1