JAKARTA, lintasbali.com – Penulis Buku Jokowi Maestro dan Panitia Acara “Peluncuran Buku JOKOWI MAESTRO: Sebuah Catatan Keberhasilan Pembangunan Ekonomi Indonesia Yang Digerakkan Oleh Gaya Kepemimpinan Presiden Jokowi Yang Efektif; Penyampaian Testimoni Capaian Keberhasilan Pembangunan Ekonomi Indonesia di Masa Presiden Jokowi; dan Deklarasi Pengusulan Nama Presiden Jokowi sebagai Calon Nominator Penerima Penghargaan Hadiah Ekonomi Tahun 2022 (Nobel Prize) melakukan kunjungan dan audiensi kepada Ketua DPRD Provinsi Sumatera Baskami Ginting, pada hari Kamis, 31 Maret 2022, di ruang pimpinan DPRD Provinsi Sumatera Utara.
Demikian disampaikan Yonge Sihombing, Penulis Buku Jokowi Maestro dan Ketua Panitia “Acara Peluncuran Buku Jokowi Maestro, Testimoni dan Deklarasi” kepada media pers usai melakukan audiensi kepada Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara Drs. Baskami Ginting, didampingi staf Ketua dan humas DPRD Provinsi Sumatera Utara.
Kepada Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara, Yonge menjelaskan dasar pemikiran dan latar belakang sehingga menuliskan buku Jokowi Maestro dan menginisiasi acara peluncuran buku Jokowi Maestro, Tesimoni, dan deklarasi pengusulan nama Presiden Jokowi sebagai calon nominator penerima penghargaan nobel ekonomi.
Pertama, kata Yonge, karena melihat capaian keberhasilan pembangunan ekonomi selama masa pemerintahan Presiden Jokowi telah membawa banyak perubahan bagi Indonesia.
Kedua, karena melihat bahwa capaian keberhasilan pembangunan ekonomi Indonesia sangat dipengaruhi oleh gaya kepemimpinan Presiden Jokowi yang efektif, ditandai dengan kerendahan hati, kesederhanaan hidup, kejujuran, keikhlasan, kerja keras, melayani, menjadi teladan dan dipercaya oleh rakyat Indonesia.
Ketiga, karena capaian keberhasilan tersebut, maka Presiden Jokowi layak mendapat penghargaan yang lebih luas, seperti halnya penamaan Presiden Jokowi sebagai ‘maestro pembangunan ekonomi Indonesia’ serta penghargaan nobel ekonomi.
Yonge kemudian menunjukkan buku Jokowi Maestro yang akan diluncurkan kepada Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara.
Tujuan dari acara ini kata Yonge adalah: Pertama, untuk menyampaikan intisari buku berjudul ‘Jokowi Maestro’ yang sebentar lagi akan diluncurkan. Kedua, untuk mensosialisasikan tentang pentingnya kepemimpinan yang efektif untuk mencapai keberhasilan pembangunan ekonomi, baik di tingkat desa, kecamatan, kabupaten, kota, provinsi, nasional dan dunia.
Ketiga, untuk ‘menamai’ dan ‘menggelari’ Presiden Jokowi sebagai sosok maestro pembangunan ekonomi Indonesia. Keempat, untuk membuka ruang dan kesempatan kepada pelaku ekonomi untuk menyampaikan testimoni terkait dengan capaian keberhasilan pembangunan ekonomi Indonesia di masa pemerintahan Presiden Jokowi yang digerakkan oleh gaya kepemimpinan Presiden Jokowi yang Efektif.
Dan Kelima, untuk mengajak seluruh peserta secara bersama-sama mendeklarasikan pengusulan nama Presiden Jokowi sebagai Calon Nominator Penerima Penghargaan Nobel Ekonomi Tahun 2022; yang ditandai dengan penanda tanganan sebagai pengusul nama Presiden Jokowi sebagai calon nominator penerima penghargaan nobel ekonomi tahun 2022 (NobelPrize).
Peserta pada acara ini terdiri dari 2 (dua) kelompok, yaitu kelompok peserta langsung dan kelompok peserta tidak langsung (peserta webinar). Jumlah kelompok peserta langsung sebanyak 252 orang dan kelompok peserta tidak langsung sebanyak 21.200 orang, sehingga jumlah keseluruhan peserta yang diundang untuk menghadiri acara ini sebanyak 21.425 orang.
Peserta yang diundang terdiri dari peserta dari dalam negeri (Indonesia) dan peserta dari luar negeri (manca negara). Jumlah peserta dari dalam negeri sebanyak 222 orang, sedangkan jumlah peserta dari luar negeri sebanyak 30 orang. Peserta acara ini adalah para pelaku ekonomi dan pembangunan, terdiri dari unsur masyarakat, akademisi, pengusaha dan pemerintah.
Yonge pun menunjukkan dokumen buku daftar nama, institusi, jabatan dan gambar peserta yang diundang untuk menghadiri acara.
Pada acara ini kata Yonge akan memberikan ruang dan kesempatan untuk memyampaika testimoni. Testimoni dilakukan secara langsug (lisan) dan tidak langsung (tertulis). Jumlah testimoner lisan sebanyak 8 orang, terdiri dari 4 orang testimoner dari dalam negeri dan 4 orang dari luar negeri. Testimoni langsung terdiri dari testimoner dalam negeri dan testimoner dari luar negeri, dengan keterwakilan dari unsur masyarakat, akademisi, pengusaha dan pemerintah. Demikian halnya testimoner tidak langsung, terdiri dari testimoner dalam negeri dan testimoner dari luar negeri.
Testimoni dari Masyarakat Indonesia dan Luar Negeri akan disampaikan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan: Ibu DR. (H.C.) Hj. Dyah Permata Megawati Setyawati Soekarno Putri dan Penerima Penghargaan Hadiah Nobel Ekonomi (Nobel Prize) Tahun 2019 (Objek Riset Indonesia): Ibu Ester Duflo
Testimoni dari Akademisi (Dunia Pendidikan) Indonesia dan Luar Negeri akan disampaikan oleh Rektor Universitas Indonesia (UI): Bapak Prof. Ari Kuncoro, S.E., M.A., Ph.D., dan Penulis Buku “The Genius of Jokowi”: Bapak Prof. Kishore Mahbubani.
Testimoni dari Pengusaha/Dunia Usaha Indonesia dan Luar Negeri akan disampaikan oleh: Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN): Bapak Arsjad Rasjid, B.Sc., dan CEO Microsoft: Bapak Bill Gates. Testimoni dari Pemerintah Indonesia dan Luar Negeri akan disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia: Bapak Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan, M.P.A., dan Sekretaris Jenderal Association Southeast Asian Nations (ASEAN): Bapak H.E. Lim Jock Hoi
Pemaparan Kompetisi Nobel Ekonomi akan disampaikan oleh Anggota Economic Sciences Prize Committee Tahun 2022: Peter Fredrikson dan Joseph E. Stiglitz: Penulis Buku “Globalization and Its Discontents”. Deklarasi Pengusulan Nama Presiden Jokowi sebagai Calon Nominator Penerima Penghargaan Hadiah Nobel Ekonomi Tahun 2022 akan disampaikan oleh seluruh deklarator.
Panitia mengundang Ketua Komite Nobel, Anggota Panitia Nobel, Pemenang Nobel Ekonomi Tahun 2022, Ketua UNESCO, Ketua WHO, Sekjen ASEAN, Presiden Bank Dunia, Direktur IMF dan Direktur ADB untuk Indonesia, Duta Besar Norwegia, Konsulat Jenderal Amerika Serikat, Konsulat Jenderal Belanda, Konsulat Jenderal Tiongkok, Konsulat Jenderal Jepang dan Konsulat Jenderal Jerman. CEO Amazone, CEO Microsoft, CEO Goegle, CEO Facebook, CEO Relax Group Publishing, CEO Pearson Publishing, CEO Bertelsmann Publishing, CEO Wolters Kluwer Publishing, J.K. Rowling, Daniel Gerhard Brown, Robert T. Kiyosaki, Jhon Maxwell, dan Prof. Kishore Mahbubani: Penulis Buku “The Genius of Jokowi”
Panitia mengundang Ketua Lembaga Tinggi Negara, Menteri Kabinet Indonesia Maju, Panglima TNI, Kapolri, Gubernur, Bupati, Walikota, Camat, Lurah dan Kepala Desa, serta para Ketua DPRD Provinsi, Ketua DPRD Provinsi, Ketua DPRD Kabupaten dan Ketua DPRD Kota, para Ketua Umum Partai Politik, Ketua Umum Asosiasi dan Perhimpunan Bidang Keagamaan, Profesi dan Usaha serta CEO dari Dalam Negeri, dirut BUMN, Dirut BUMD, Dirut BUMDes, Ketua Koperasi dan Pelaku Usaha Kecil.
Panitia juga mengundang Rektor, Dekan, Dosen, Kepala Sekolah, Guru, Mahasiswa dan Pelajar, Tokoh Rohaniawan, Tokoh Masyarakat, Rekan-rekan Penulis, Pemimpin Redaksi, serta wartawan, mentor pemulis buku Jokowi Maestro, sahabat, teman, rekan-rekan penulis.
Di akhir acara jelas Yonge, akan dilakukan Penyerahan Dokumen Pengusulan Nama Presiden Jokowi sebagai Calon Nominator Penerima Nobel Ekonomi Tahun 2022 kepada Komite Nobel, Duta Besar Norwegia dan Konsulat Jenderal Norwegia diserahkan oleh Penulis, Panitia dan Perwakilan Testimoner dan Deklarator.
*Ketua DPRD SU*
Ketua DPRD Provinsi Sumatera Drs. Baskami Ginting menyambut baik rencana penyelenggaraan Acara “Peluncuran Buku Jokowi Maestro, Penyampaian Testimoni Capaian Keberhasilan Pembangunan Ekonomi Indonesia Dan Deklarasi Pengusulan Nama Presiden Jokowi Sebagai Calon Penerima Penghargaan Hadiah Nobel Ekonomi Tahun 2022 (Nobel Prize) yang direncanakan akan dilaksanakan pada hari Jumat, 22 April 2022 di Adimulia Hotel Medan.
Saya selaku Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara sangat bangga dan salut kepada Yonge ini, karena kegigihan dan kerja kerasnya untuk terus memperjuangkan agar nama Presiden Jokowi bisa masuk dalam daftar nama calon nominator penerima penghargaan nobel ekonomi.
Perjuangan untuk mengusulkan nama Presiden Jokowi bukan tanpa dasar, akan tetapi memiliki dasar dan dalil yang kuat, karena telah dituliskan di dalam bukunya Jokowi Maestro. “Saya tahu, Yonge ini sejak tahun 2019, telah memulai usahanya untuk mengusulkan nama Presiden Jokowi sebagai calon penerima penghargaan nobel ekonomi”, ungkap Baskami.
Karena itu, lanjut Baskami, rencana Yonge untuk meluncurkan bukunya dan mengusulkan nama Presiden Jokowi sebagai calon penerima pengahargaan hadiah nobel ekonomi perlu didukung oleh semua pihak, karena apa yang telah dilakukannya adalah untuk mengangkat citra Indonesia di mata dunia.
“Saya mengenal Yonge ini, ketika dia sebagai Staf Ahli di DPRD Provinsi Sumatera Utara”, kata Baskami.
Yonge pernah bekerja sebagai staf ahli di DPRD Provinsi Sumatera Utara dan lima tahun sebagi staf ahli Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara.
“Karena itu, saya tidak meragukan konsep pemikirannya, inisiatifnya dan gagasannya untuk mengusulkan nama Presiden Jokowi sebagai Calon Nominator Penerima Penghargaan Nobel Ekonomi”, kata Politisi PDI Perjuangan.
Pada acara audiensi tersebut, Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara Drs. Baskami Ginting menyampaikan kesediaannya sebagai Dewan Pengarah Panitia Acara Peluncuran Buku Jokowi Maestro, Penyampaian Testimoni Capaian Keberhasilan Pembangunan Ekonomi Indonesia di Masa Presiden Jokowi; dan Deklarasi Pengusulan Nama Presiden Jokowi sebagai Calon Nominator Penerima Penghargaan Hadiah Ekonomi Tahun 2022.
Baskami juga mengatakan kesediaannya untuk mengkomunikasikan kepada Kepala Sekretariat DPRD Sumatera Utara terkait permohonan Penulis dan Pantia untuk menggunakan ruangan rapat di DPRD Provinsi Sumatera Utara untuk melakukan sosialisasi rencana acara ini kepada Bupati, Walikota, Ketua DPRD Kab/Kota di Sumatera Utara.
Hadir pada acara audiensi antara lain:
1. Yonge Sihombing, S.E., M.B.A., (Ketua Panitia/Penulis Buku Jokowi Maestro/Ketua KPNEJ: Komite Pengusul Nobel Ekonomi untuk Jokowi)
2. Amri Nababan, S.H., (Wakil Sekretaris Panitia)
3. Luhut Marbun, B.A., (Bendahara)
4. Yohanna Silalahi (Anggota Panitia)
5. Cand. Dr. Dra. Murniati Tobing, M.Si., (Anggota Pengarah Panitia/Sekretaris KPNEJ). (LB)